Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, menyayangkan Christian Pulisic sulit menembus posisi starter dan menilai dia lebih efektif sebagai pemain pengganti.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Chelsea menjamu Everton pada pertandingan di Stamford Bridge, Senin (8/3/2021) malam waktu setempat atau Selasa dini hari pukul 01.00 WIB.
Laga ini menjanjikan atmosfer sengit karena kedua tim sedang saling sikut untuk mengamankan tempat pada posisi empat besar.
Chelsea sebelum laga menduduki peringkat keempat klasemen sementara dengan 47 poin.
Namun, mereka belum bisa bernapas lega.
Everton menempel ketat pada urutan kelima dengan hanya selisih satu angka.
The Blues menjawab tantangan Everton dengan sangat baik.
Lewat penampilan yang mendominasi, Chelsea menang 2-0 via gol bunuh diri Ben Godfrey (31’) dan penalti Jorginho.
Hasil tersebut membuat Chelsea mantap di posisi empat besar dengan 50 poin.
Christian Pulisic hanya bermain sebagai pemain pengganti pada pertandingan tersebut.
Ia masuk pada masa injury time babak kedua menggantikan Timo Werner.
Baca Juga: Hasil Akhir Liga Inggris - Menang 2-0, Chelsea Amankan Posisi Empat Besar
Sejak kedatangan Thomas Tuchel pada akhir Januari lalu, Pulisic memang tidak pernah lagi menjadi starter.
Thomas Tuchel menyayangkan Pulisic sulit menembus kedalaman skuad The Blues saat ini.
Di sisi lain, ia menilai pemain asal Amerika Serikat tersebut lebih efektif saat turun sebagai pemain pengganti.
“Saya tak punya omongan kecuali yang baik-baik soal Pulisic. Mungkin permasalahan dia adalah saya tahu dia sejak kami sama-sama di Borussia Dortmund dan dia hanya menjadi starter di DFB Pokal,” kata Tuchel, dikutip BolaSport.com dari Goal.
Baca Juga: Hasil Babak I Liga Inggris - Gol Bunuh Diri Bawa Tuan Rumah Unggul Sementara
“Pulisic menjadi tanggung jawab saya. Mungkin situasi dia kurang adil, tetapi saya tahu dia bisa memberi dampak positif kalau bermain pada 20-30 menit terakhir.”
Tuchel memastikan bahwa persoalan Pulisic bukan karena masalah kualitas.
“Ia kurang beruntung pada beberapa pertandingan terakhir. Saya bukannya tak percaya Pulisic atau dia tak berkualitas. Hanya saja dia butuh bersabar,” tutur Tuchel.
Pulisic memulai musim debutnya di Chelsea dengan sangat baik musim lalu.
Ia sukses mencetak 11 gol pada semua kompetisi sepanjang musim 2019-2020.
Namun, situasi berubah pada musim 2020-2021, terlebih karena ia berkutat dengan cedera.
Pulisic pun hanya mencetak dua gol dari 24 penampilan.