Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM- Bek tengah Chelsea, Antonio Ruediger, seharusnya merasa malu usai membuat aksi teatrikal yang berhasil menipu wasit saat laga kontra Atletico Madrid.
Kemenangan Chelsea atas Atletico Madrid pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021 Rabu (17/3/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB, diwarnai sandiwara yang ditampilkan Antonio Ruediger.
Bermain di Stadion Stamford Bridge, Chelsea berhasil menggusur Atletico Madrid dari Liga Champions dengan kemenangan dua gol tanpa balas.
Gol pertama The Blues diciptakan oleh Hakim Ziyech saat laga baru berjalan 34 menit.
Baca Juga: Atletico Madrid Dihabisi Chelsea 2 Kali, Diego Simeone Enggan Cari Alasan
Ziyech memanfaatkan umpan dari Timo Werner yang selesai melakukan tusukan ke dalam kotak penalti lewat sisi kanan pertahanan Atletico Madrid.
Dengan tenang, Ziyech yang berlari sendirian tanpa pengawalan menuntaskan umpan silang Werner dan melesakkannya ke gawang Atletico Madrid.
Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Chelsea di babak pertama.
Petaka untuk Atletico Madrid kembali datang pada menit ke-82 karena harus bermain dengan 10 pemain.
Pasalnya, Stefan Savic diusir oleh wasit Daniele Orsato lantaran dianggap melakukan pelanggaran terhadap Antonio Ruediger.
Hal itu bermula saat para pemain Chelsea dan Atletico Madrid sedang bersiap untuk situasi sepak pojok di depan gawang Edouard Mendy.
Antonio Ruediger berteriak dan tergeletak usai dadanya mengenai sikut Stefan Savic yang terlihat berusaha menciptakan jarak dari pengalawan bek Chelsea itu.
Baca Juga: Cuma 1 Gol Lagi, Hakim Ziyech Bakal Setajam Eks Striker Arsenal di Liga Champions
Savic Red card for Atl. Madrid. 1-0 Chelsea #UCL #CHEATM #Chelsea #chelseaatletico pic.twitter.com/9xw11asehw
— The_Mighty_Raiders (@RaidersMighty) March 17, 2021
Savic pun kemudian harus keluar lapangan lebih dulu setelah wasit mengganjar kartu merah langsung.
Tindakan Ruediger tersebut ternyata jadi perhatian legenda Manchester United, Rio Ferdinand.
Ferdinand menyerang aksi teatrikal Ruediger yang membuat Savic dikeluarkan dari lapangan itu.
Menurutnya, Savic seharusnya merasa malu atas aksinya dalam pertandingan tersebut.
"Ruediger, saya pikir seharusnya malu dengan cara dia menjatuhkan dirinya," kata Ferdinand, dikutip BolaSport.com dari BT Sport.
Baca Juga: Pelatih Jerman Digdaya, Kuasai Separuh Tempat di Perempat Final Liga Champions
"Tapi di sisi lain dia mungkin berkata, saya telah membuat Savic diusir."
"Dan kami memenangkan pertandingan, kami telah melihatnya."
"Tapi Savic cukup berpengalaman untuk mengetahui bahwa Anda tidak akan lolos begitu saja dalam pertandingan hari ini," ucap peraih enam gelar Liga Inggris ini mengakhiri.