Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

All England Open 2021 - PBSI Diminta Carter Pesawat, Ternyata Lebih Mahal dari Total Hadiah Juara

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 20 Maret 2021 | 16:35 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan (kanan)/Melati Daeva Oktavianti, berpose di atas podium kampiun All England Open 2020, di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (15/3/2020). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Mundurnya tim Indonesia dari All England Open 2021 bisa dicegah jika PBSI mencarter pesawat. Namun, berapakah biaya yang harus dikeluarkan?

Keluarnya Indonesia dari All England Open 2021 menimbulkan polemik dalam beberapa hari terakhir.

Tim bulu tangkis Indonesia mundur dari All England Open 2021 karena diharuskan melakukan isolasi mandiri selama 10 hari.

Masalahnya terdengar sepele, tim Indonesia satu pesawat dengan penumpang yang dinyatakan positif Covid-19 dalam penerbangan dari Istanbul, Turki, ke Birmingham, Inggris.

Baca Juga: Jadwal Semifinal All England Open 2021 - Jepang dan Denmark Pastikan 1 Tiket Final

Akan tetapi, protokol kesehatan di Inggris menganggap situasi tersebut sama berbahayanya dengan melakukan kontak dekat dengan penderita Covid-19.

Hendra Setiawan dkk. harus mengurung diri di kamar hotel mereka menginap.

Padahal, seluruh anggota tim Indonesia memiliki bukti bahwa mereka negatif dari Covid-19 melalui tes PCR sebelum dan sesudah keberangkatan.

Tidak ada toleransi bagi tim Indonesia. Kewajiban melakukan isolasi mandiri selama 10 hari pun membuat mereka harus melewatkan turnamen bersejarah itu.

Baca Juga: All England Open 2021 - Dianggap Mengganggu, BWF Minta Pebulu Tangkis Thailand Acuhkan Komentar Publik Indonesia