Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo mengalami momen campur aduk dalam duel Juventus vs Benevento, Minggu (21/3/2020).
Sebelum kick-off duel pekan ke-28 Liga Italia antara Juventus vs Benevento, Cristiano Ronaldo mendapat hadiah spesial di Allianz Stadium Turin.
Superstar Portugal berusia 36 tahun itu memperoleh seragam bertuliskan GOAT dengan nomor punggung 770.
Ronaldo memamerkannya dalam sesi foto bersama Presiden Juventus, Andrea Agnelli, dengan wajah semringah.
Baju spesial itu merupakan penghargaan atas raihan gol Ronaldo sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa.
Sementara tulisan GOAT yang kerap diartikan Greatest of All Time juga menjadi apresiasi buat statusnya sebagai salah satu pesepak bola terbaik sepanjang masa.
Baca Juga: Juventus Ambyar di Liga Champions, Andrea Pirlo seperti Sopir Pemula Dikasih Mobil Ferrari
Namun, momen istimewa itu ternyata tak dibarengi penampilan moncer.
Sebaliknya, Cristiano Ronaldo bahkan dibuat mati kutu oleh tim promosi Benevento.
Juventus kalah akibat gol tunggal Adolfo Gaich di babak kedua setelah memanfaatkan blunder Arthur Melo.
Ronaldo sendiri sukses dibuat mandul.
Sepanjang pertandingan, eks idola Manchester United dan Real Madrid itu sebenarnya tak kurang usaha mencetak gol.
Ia melepaskan 9 tembakan dengan 4 buah di antaranya mengarah ke gawang.
Ronaldo juga melakukan 3 kali giringan ke lawan yang semuanya berhasil mengecoh.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Keok, Momen Langka saat Tuhan AC Milan Minta Maaf
Hanya, seperti angka yang tercantum di skor Juventus, tak satu pun gol diciptakan CR7.
Bukannya tambahan gol, Ronaldo malah pulang dari laga dengan oleh-oleh memar di pipi kiri.
Ia mengalami sedikit bonyok akibat terbentur lutut bek lawan, Alessandro Tuia.
Dalam sebuah momen, Ronaldo punya kans melakukan tembakan salto di kotak penalti.
Dia menahan bola dengan dada, lalu berancang-ancang menembak akrobatik.
Bola berhasil ditendang, tetapi ujungnya meleset target.
Ronaldo malah terjatuh dalam keadaan berbenturan dengan Tuia karena bek setinggi 1,9 meter itu bermaksud menghalau tembakan salto.
Akibatnya, lutut Tuia menghantam wajah Ronaldo dan pemilik 5 Ballon d'Or itu meringis sambil usap-usap pipi.
Ketiadaan gol balasan dari Ronaldo dkk di partai ini membuat Juventus gagal mempersempit jarak dengan pemuncak klasemen, Inter Milan.
Baca Juga: Akhirnya Real Madrid Move On dari Kutukan Cristiano Ronaldo di Liga Champions
Juve baru mengemas 55 poin di peringkat ketiga, sedangkan Inter 65 angka dengan jumlah pertandingan yang sama setelah duel kontra Sassuolo pekan ini ditunda.
Bahkan Bianconeri dijauhi AC Milan, sang runner-up yang memiliki surplus 4 poin setelah membungkam Fiorentina.