Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - AC Milan diwajibkan menyetor mahar senilai 30 juta euro (sekitar Rp514 miliar) apabila hendak mempermanenkan bek pinjaman dari Chelsea, Fikayo Tomori.
Fikayo Tomori tampil impresif dalam seragam AC Milan sejak tiba pada musim dingin Januari 2021.
Didatangkan dengan status pinjaman dari Chelsea, Fikayo Tomori mampu menembus tim inti AC Milan asuhan Stefano Pioli.
Bek asal Inggris tersebut mampu tampil reguler bersama I Rossoneri dengan mencatatkan 11 penampilan di semua kompetisi pada musim 2020-2021.
Baca Juga: Meski Potong Gaji, Sergio Ramos Harus Tetap di Real Madrid hingga 10 Tahun Lagi
Dari 11 penampilan tersebut, tujuh di antaranya dilakoni Fikayo Tomori di Liga Italia.
Tomori bahkan membuat kapten AC Milan, Alessio Romagnoli, hanya duduk di bangku cadangan.
Penampilan memuaskan yang ditunjukkan Tomori membuat pihak Milan ingin segera mengakuisisi kepemilikannya secara utuh.
Direktur olahraga I Rossoneri, Paolo Maldini, bahkan telah menegaskan dirinya dan jajarannya bakal berupaya mematenkan status Tomori.
Baca Juga: Pemain Manchester City Bisa Tawarkan Sesuatu Berharga ke Timnas Inggris
Penampilam gemilang Tomori di San Siro dinilai bakal menjadi sebuah investasi jangka panjang bagi klub.
Dilansir BolaSport.com dari Goal International, Chelsea selaku pemilik tidak mau kompromi soal harga bek berusia 23 tahun tersebut.
Chelsea diketahui tidak akan memberikan diskon atau bentuk potongan lainnya kepada AC Milan jika ingin mempermanenkan status Fikayo Tomori.
The Blues hanya ingin Milan membayar penuh biaya transfer senilai 30 juta euro (sekitar Rp514 miliar) dalam kesepakatan transfer Tomori.
Baca Juga: 100 Hari Terakhir Lionel Messi di Barcelona: Ini 3 Target Penutupnya Sebelum Pamit
Chelsea sendiri membutuhkan kepastian soal masa depan bek tengah tersebut agar sang pemain jelas apakah masuk proyek klub atau tidak.
Syarat Chelsea dinilai cukup berat bagi AC Milan di mana mereka tidak diperkenankan bernegosiasi soal transfer Tomori.
AC Milan tidak memiliki pilihan lain selain mengaktifkan klausul yang diminta Chelsea lantaran situasinya tidak berubah.
Perekrutan pemain muda juga sejalan dengan prinsip dari Elliot Management yang mengedepankan perekrutan pemain muda untuk proyek jangka panjang.