Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bocah ajaib Barcelona, Ansu Fati, disiksa oleh cedera yang membuatnya merasakan sakit luar biasa sampai kesulitan tidur.
Ansi Fati jadi tumbal kemenangan Barcelona atas Real Betis dengan skor 5-2 pada jornada sembilan Liga Spanyol, 7 November 2020.
Dalam pertandingan tersebut, Ansu Fati mendapat tekel horor dari pemain Real Betis, Aissa Mandi, yang membuatnya harus ditarik keluar pada babak pertama.
Pemain berusia 18 tahun itu dinyatakan menderita cedera meniskus di lutut kiri karena aksi Aissa Mandi.
Baca Juga: Terlalu Jago, Si Bocah Ajaib Tak Sanggup Gocek Calon Anak Baru Barcelona
Akibat cedera itu, pemain yang digadang-gadang bakal jadi suksesor Lionel Messi itu harus naik ke meja operasi pada 9 November 2020.
Awalnya, proses pemulihan cedera Ansu Fati berjalan dengan baik dan memuaskan.
Dia bahkan sempat diproyeksikan kembali merumput ketika Barcelona menghadapi Paris Saint-Germain dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021 pada 10 Maret 2021.
Namun, bocah berpaspor Spanyol itu ternyata masih membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.
Menurut laporan Radio Catalunya yang dikutip BolaSport.com, Ansu Fati telah menjalani dua operasi lutut yang berbeda tetapi meniskus di lututnya tidak sembuh.
Dengan demikian, operasi ketiga jadi opsi yang kemungkinan akan diambil oleh pemain berpostur 178 cm ini.
Berita tentang kekhawatiran lamanya pemulihan Ansu Fati tersebut pertama kali dilaporkan bulan lalu oleh Diario Sport.
Baca Juga: Lionel Messi Minta Bocah Ajaib Barcelona Jangan Belagu
Media asal kota Barcelona itu melaporkan bahwa ada penumpukan cairan baru di lutut Ansu Fati dan operasi lutut ketiga menjadi langkah yang mungkin dipilih.
Laporan terbaru dari El Mundo Deportivo yang dilansir BolaSport.com mengeklaim bahwa pemain begitu tersiksa dengan cederanya hingga membuatnya kesulitan tidur.
Menurut El Mundo Deportivo, pada Jumat pekan lalu, Ansu Fati terbangun pada pukul tiga dini hari karena merasa sakit akibat pembengkakan pada lututnya.
Dr Ramon Cugat, yang memimpin pengobatan terhadap Ansu Fati, dikabarkan bingung dengan gagalnya pemulihan sang pemain.
Ayah Ansu Fati, Bori Fati, kemudian mencoba melakukan intervensi atas proses pemulihan sang anak dengan menghubungi Direktur Olahraga Barcelona, Mateo Alemany.
Pembicaraan keduanya menghasilkan kesepakatan bahwa lutut Ansu Fati akan diperiksa dokter terbaik di dunia.
Ansu Fati akan melakukan kunjungan pertama ke Lyon, tempat yang dikenal memiliki keunggulan dalam operasi lutut pesepakbola.
Berkoordinasi dengan spesialis hebat lainnya, dr Antonio Ma estrus, dan dengan pendapat ketiga dari dokter tim Portugal, Ansu akan memutuskan apakah akan dioperasi setelah menguji lututnya selama 15 hari.
Dengan demikian, skala waktu absennya Ansu Fati masih belum pasti karena tim medis memperdebatkan tindakan selanjutnya.
Baca Juga: Barcelona Siapkan Kontrak Jangka Panjang bagi Suksesor Lionel Messi
Apabila harus menjalani operasi lagi, Ansu Fati pun berpotensi akan melewati seluruh sisa musim 2020-2021 di ruang perawatan.
Ansu Fati sejauh ini telah tampil dalam 20 laga bersama Barcelona di berbagai ajang musim 2020-2021.
Dalam kesempatan tersebut, Ansu Fati berhasil membukukan lima gol dan empat assist.