Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pernyataan Gareth Bale tentang kembali ke Real Madrid usai masa peminjamannya di Tottenham Hotspur usai merupakan realita, bukan keinginannya.
Awal pekan ini, Gareth Bale membuat heboh dengan komentar bahwa dia akan kembali ke Real Madrid pada akhir musim 2020-2021.
Bale saat ini sedang dalam kesepakatan pinjaman selama satu musim bersama Tottenham Hotspur.
Peminjaman tersebut membuat penyerang asal Wales ini pulang ke klub yang dibelanya pada selang 2007-2013.
Baca Juga: Ronaldo dan Bale Balik, Trio BBC Real Madrid Siap Bersemi Kembali?
Kembalinya Bale ke Spurs tak lepas dari performanya yang terus merosot bersama Madrid.
Belum lagi, pemain berusia 31 tahun itu kerap dipinggirkan pelatih Madrid, Zinedine Zidane.
Namun, dalam sebuah wawancara yang dilansir BolaSport.com dari Marca, Bale mengaku belum menyerah dengan Los Blancos.
Bale menyebut kalau dirinya tetap akan kembali ke klub raksasa Spanyol itu dan menghabiskan kontraknya yang hanya tersisa semusim.
Pernyataan Bale tersebut mengagetkan banyak pihak, mengingat tak sedikit yang memprediksi bahwa dia akan kembali menetap di Spurs.
Bale akhirnya dituduh hanya memanfaatkan Spurs sebagai tempat latihan dan batu loncatan untuk membuatnya siap bermain di Euro 2020.
Baca Juga: Ingin Balik ke Real Madrid, Bale Terbukti Cuma Manfaatkan Spurs
"Tidak ada halangan bagi saya untuk datang ke Euro 2020," kata Bale.
"Rencana awal hanya untuk menjalani satu musim di Spurs, kemudian setelah Euro saya masih memiliki satu tahun tersisa di Madrid dan rencana saya adalah kembali."
"Selama beberapa tahun terakhir, ini mungkin kondisi paling bugar yang pernah saya rasakan. Saya merasa segar dan siap untuk pergi," ujarnya menambahkan.
Namun, agen Bale, Jonathan Barnett, bersikeras bahwa komentar kliennya telah disimpulkan di luar konteksnya.
Menurut laporan ESPN yang dikutip BolaSport.com, sampai saat ini belum ada keputusan yang dibuat tentang masa depan Bale.
Barnett mengatakan kepada ESPN bahwa terlalu dini untuk berbicara tentang masa depan sang pemain.
Menurutnya, apa yang disampaikan Bale dimaksudkan sebagai pernyataan fakta.
Hal tersebut mencerminkan realitas pinjaman satu tahun, bukan pernyataan keinginannya.
Bale menyampaikan komentarnya tentang kepulangan ke Real Madrid tersebut bersamaan dengan rumor soal kembalinya Cristiano Ronaldo ke Santiago Bernabeu.
Baca Juga: Kata Presiden Real Madrid, Gareth Bale Tak Betah di Spurs Gara-gara Kurang Waktu Bermain
Kemungkinan kembalinya Ronaldo dan Bale ke Real Madrid memunculkan harapan berseminya lagi kemesraan trio penyerang BBC.
Trio BBC merupakan trisula maut di lini depan yang pernah dimiliki Real Madrid.
Trio ini terbentuk pada 2013 ketika Madrid mendatangkan Bale ke Santiago Bernabeu.
Kehadiran Bale menjadi kepingan terakhir dalam membentuk trio BBC karena sebelumnya Los Blancos telah memiliki duo penyerang andalan, Ronaldo dan Karim Benzema.