Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Juarai MotoGP Qatar 2021, Manajer Ducati Komentari Dovizioso ke Aprilia

By Delia Mustikasari - Kamis, 1 April 2021 | 20:40 WIB
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Manajer Ducati seperti Gigi Dall'Igna, Paolo Ciabatti dan Davide Tardozzi tidak dapat mempercayai pandangan mereka ketika empat Desmosedici gagal finis di posisi podium pada MotoGP Qatar 2021.

Francesco Bagnaia yang start paling depan disusul Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) setelah memimpin selama 22 putaran pada MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Doha.

Ducati gagal mengemas tiga kemenangan beruntun setelah Andrea Dovizioso meraihnya pada 2018 dan 2019. Pada 2020, GP Qatar ditiadakan untuk kelas MotoGP karena pandemi Covid-19.

Pembalap Ducati, Jack Miller, bahkan dikalahkan Aleix Espargaro (Aprilia), sementara Bagnaia finis ketiga.

Baca Juga: Ganda Campuran Malaysia Berjuang 'Singkirkan' Hafiz/Gloria demi Lolos Olimpiade Tokyo

Selain itu, Andrea Dovizioso yang telah meraih 15 kemenangan MotoGP bersama Ducati, kini bahkan telah dipekerjakan sebagai pembalap penguji Aprilia.

Tahun lalu, Ducati Corse mengeluarkan Dovizioso setelah delapan tahun berjasa sampai dia lebih memilih menjadi pengangguran daripada memperpanjang kontrak.

"Saya tidak bisa menilai rencana apa yang dimiliki Andrea di Aprilia. Saya sudah membaca beritanya. Direktur balapan, Rivola telah menyatakan bahwa kedua mitra sekarang memiliki kesempatan untuk mengevaluasi situasi tersebut," kata Ciabatti.

"Saya menduga Andrea masih ingin balapan, dia suka MotoGP. Itu akan sangat tergantung pada tes pertama itu dan bagaimana perasaannya tentang motornya. Akan menyenangkan melihat Andrea di sirkuit GP lagi," ucap Ciabatti dilansir BolaSport.com dari Speedweek.

Baca Juga: Tidak Ada Valentino Rossi Buat Yamaha Terbebani dan Belajar dari Kesalahan

"Tetapi, saya tidak dapat mengatakan lebih banyak tentang itu,karena saya tidak memiliki lebih banyak informasi tentang Dovizioso daripada orang lain. "

Dovizioso dianggap tidak akan pernah memulai dengan motor berkualitas rendah karena dia tidak ingin membodohi dirinya sendiri terhadap Ducati. Nilai kontrak Dovizioso juga tidak buruk.

Di Red Bull KTM, Dovizioso meminta gaji tahunan sebesar 4 juta euro setahun yang lalu. Alasan keuangan membuat dia tidak harus membalap lagi.

Jika tidak, dia akan menerima kontrak sebagai pembalap penguji pada musim gugur.

"Andrea hanya akan mengikuti balapan lagi jika dia yakin bisa memperebutkan podium", ucap Ciabatti.

Baca Juga: Ganda Campuran Malaysia Berjuang 'Singkirkan' Hafiz/Gloria demi Lolos Olimpiade Tokyo

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P