Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek kiri Atalanta, Robin Gosens, mengaku masih merasa malu ketika mengingat kejadian saat dirinya ngemis jersey ke striker Juventus, Cristiano Ronaldo.
Robin Gosens mengisahkan dalam otobiografinya sebuah momen yang membuatnya sangat malu pasca-pertandingan melawan Juventus.
Gosens, datang ke Liga Italia pada 2017 silam untuk merumput bersama Atalanta.
Dia diboyong Atalanta dari klub Belanda, Heracles Almelo dengan biaya 1 juta euro (Rp 17 miliar).
Satu tahun kemudian, Gosens mendapat kesempatan emas untuk bisa bermain satu lapangan dengan idolanya, Cristiano Ronaldo.
Baca Juga: Manchester United Jadi Raja Comeback, Solskjaer: Kami Sudah Terbiasa
Pada musim panas 2018, Ronaldo membuat keputusan besar dengan meninggalkan Real Madrid untuk berkostum Juventus.
Gosens sempat beberapa kali bertarung melawan Ronaldo di Liga Italia.
Dia pun tak melewatkan kesempatan itu untuk mewujudkan salah satu impiannya, yakni mengoleksi jersey Ronaldo.
Namun, harapannya bertepuk sebelah tangan karena kapten timnas Portugal ini menolak permintaanya tersebut.
Hingga kini, Gosens tak pernah mendapatkan kaus yang dipakai Ronaldo.
Sayang, dalam kisahnya tersebut, Gosens tak menjelaskan kapan insiden itu terjadi.
"Usai pertandingan melawan Juventus, saya berusaha mewujudkan impian saya memiliki jersey Ronaldo," kata Gosens dalam bukunya 'Dreams are Worthtime', seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.
Baca Juga: Puja-puji bagi Mason Greenwood dari Pelatih dan Legenda Man United
"Setelah peluit akhir saya menghampiri dia, bahkan tidak sempat menemui fans untuk merayakan, tetapi justru Ronaldo tidak menerimanya."
"Saya bertanya: 'Cristiano, bolehkah saya memiliki baju Anda?' Dia bahkan tidak melihatku, dia hanya berkata: 'Tidak!'"
"Saya benar-benar tersipu malu."
"Saya kemudian pergi dan merasa kecil."
Baca Juga: Cristiano Ronaldo adalah Pemain Terbaik Sepanjang Masa karena 1 Alasan
"Anda tahu saat ketika sesuatu yang memalukan terjadi dan Anda melihat sekeliling untuk melihat apakah ada yang menyadarinya."
"Itulah yang saya rasakan dan berusaha menyembunyikannya," lanjutnya.