Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) akan mengumpulkan umpan balik alias feedback dari para pemain dan pelatih sebelum memutuskan jawaban terhadap rencana perubahan sistem skor.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) akan menggelar pemungutan suara alias voting terkait perubahan sistem skor dari 3x21 menjadi 5x11 pada Rapat Umum Tahunan 2021 pada bulan depan.
Voting ini masuk ke dalam jadwal Rapat Umum Tahunan 2021 setelah BWF menerima proposal usulan perubahan sistem skor yang diajukan Indonesia dan Maladewa.
Baca Juga: PP PBSI Buka Suara Perihal Pengajuan Perubahan Sistem Skor ke BWF
Andai usulan tersebut diiyakan minimal 2/3 peserta rapat, perubahan sistem skor baru akan mulai dilakukan setelah Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli-8 Agustus mendatang.
Menanggapi agenda voting itu, Sekretaris Jenderal BAM Datuk Kenny Goh menjelaskan bahwa pihaknya akan mengambil keputusan berdasarkan pilihan terbanyak dari para pemain dan pelatih di negeri jiran.
"Pada akhirnya, mereka yang terkena dampak paling besar adalah para pemain dan pelatih," ucap Goh, dikutip dari NST.
Baca Juga: Indonesia Dikabarkan Ajukan Perubahan Sistem Skor 5x11 ke BWF
"Kami akan mengumpulkan umpan balik dari para pemain dan pelatih di Malaysia karena hal ini menjadi perhatian mereka."
"Selain itu, kami juga ingin mengetahui pendapat negara-negara dengan tradisi bulu tangkis lainnya mengenai rencana perubahan sistem skor ini," ucap Goh.
"Saya yakin, kami tidak bisa terburu-buru dalam mengambil keputusan, dan saat kami melakukannya, hal itu harus menjadi keputusan terbuka," kata dia lagi.
Rencana perubahan sistem skor sebenarnya bukan hal baru.
Empat tahun lalu, saat BWF menggelar Rapat Umum Tahunan 2018 di Bangkok, Thailand, usulan serupa juga hadir.
Namun, saat itu, usulan tersebut ditolak sebagian besar negara peserta, termasuk Indonesia.
Mundur ke belakang lagi, tepatnya pada tahun 2014, usulan perubahan sistem skor juga muncul.
Hanya, sebelum masuk ke dalam agenda Rapat Umum Tahunan, BWF sudah lebih dulu menolak proposal tersebut.
Baca Juga: Lee Zii Jia Terima Bonus Rp 105 Juta, BAM Punya Sponsor Baru?
Sejarah mencatat, sistem skor dalam olahraga bulu tangkis telah mengalami pergantian sebanyak dua kali.
Pada tahun 2002, BWF sempat mengadopsi sistem skor 5x7, tetapi tidak dilanjutkan lagi usai Commonwealth Games tahun itu.
Adapun sistem skor 3x21, yang saat ini dipakai, pertama kali diperkenalkan pada tahun 2006.