Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Andrea Dovizioso, memberi sorotan terkait peforma pembalap Pramac Racing, Jorge Martin.
Andrea Dovizioso takjub dengan penampilan Jorge Martin pada MotoGP Doha di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (4/4/2021).
Berstatus rookie, Jorge Martin berhasil menunjukkan bahwa dia juga mampu bersaing dengan pembalap papan atas di kelas para raja.
Jorge Martin sukses merebut pole position untuk memulai balapan dari posisi terdepan pada seri MotoGP Doha.
Baca Juga: Morbidelli dan Rossi Jeblok pada MotoGP 2021, Begini Kata Andrea Dovizioso
Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut pun melampaui ekspektasi publik ketika berhasil memimpin lomba cukup lama.
Diprediski hanya akan bertahan sebelum paruh lomba, Jorge Martin tidak tersusul sebelum lomba menyisakan empat putaran.
Jorge Martin pada akhirnya finis di posisi ketiga setelah kembali disusul oleh rekan setimnya, Johann Zarco, menjelang garis finis.
Meski begitu, keberhasilan meraih pole position dan podium pada balapan kedua tentu menjadi pencapaian membanggakan bagi Jorge Martin.
Keberhasilan meraih podium pada balapan kedua di satu sisi membantu Jorge Martin membayar kepercayaan yang diberikan Ducati.
Seperti diketahui, Jorge Martin menjadi rekrutan pertama Ducati dalam upaya mereka melakukan regenerasi pada musim 2021.
Ducati membajak Jorge Martin dari KTM dengan iming-iming motor spesifikasi pabrikan pada musim pertama.
Kiprah pembalap 23 tahun itu turut disoroti oleh mantan pembalap andalan Ducati, Andrea Dovizioso.
Baca Juga: Raih Kemenangan Perdana pada MotoGP 2021, Fabio Quartararo Terharu
Sebagai pembalap yang telah lama berlomba dengan motor Ducati, Dovizioso terpesona dengan penampilan Martin.
Dovizioso menyorot satu kelebihan Martin selama balapan yaitu menjaga ritme tinggi tanpa membuat ban aus terlalu cepat.
"Sejak tampil di Moto3 dan Moto2, dia adalah salah satu dari yang terbaik," ucap Dovizioso kepada Gazzetta dello Sport, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Saya merinding dengan gaya berkendaranya sejak saya melihat lap kualifikasinya."
Baca Juga: Termasuk Anthony Ginting, Ini Lawan yang Jadi Batu Sandungan Kento Momota Raih Emas Olimpiade Tokyo
"Itu bagus, tetapi kemampuan dia sebenarnya adalah saat balapan, dia berhasi melaju dengan cepat tanpa merusak ban," katanya menambahkan.
Dovizioso sendiri sedang mempersiapkan jalan untuk kembali ke MotoGP setelah memutuskan hiatus pada musim ini.
Pria kelahiran Forli itu akan ikut serta dalam tes privat bersama Aprilia di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 12-14 April mendatang.
Tes privat tersebut disebut-sebut menjadi semacam audisi bagi Dovizioso sebelum memutuskan apakah akan kembali atau menunggu tawaran menggiurkan lain.
"Tes dengan Aprilia? Pada awalnya ergonomis akan sangat berpengaruh, tetapi saya berharap selama tiga hari saya bisa memahami sesuatu," tutur Dovizioso.
"Setelah bertahun-tahun di Ducati, ada rasa ingin tahu untuk mencoba motor lain di MotoGP," ucap dia lagi.
Baca Juga: Susy Susanti Tolak Rencana Perubahan Sistem Skor, Begini Alasannya