Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Di-bully karena Performa Buruk, Joan Mir Beri Pembelaan

By Agung Kurniawan - Jumat, 9 April 2021 | 17:40 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, saat tampil pada tes pramusim MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Doha, Qatar, 10 Maret 2021. (PETRONAS YAMAHA SRT)

BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, memberikan pembelaan kepada Valentino Rossi yang mendapat cibiran akibat hasil minor pada MotoGP 2021.

Valentino Rossi menjadi salah satu pembalap yang menjadi sorotan setelah dua seri balap MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Qatar, rampung.

Sayangnya, Valentino Rossi menjadi sorotan bukan karena pencapaian bagus.

Pembalap anyar Petronas Yamaha SRT tersebut menjadi bahan gunjingan karena performa yang kurang memuaskan.

Baca Juga: Babak Belur di Qatar, Valentino Rossi Temukan Senjata Baru untuk MotoGP 2021

Hanya posisi keempat dalam kualifikasi seri pembuka MotoGP Qatar yang mungkin bisa dibanggakan Valentino Rossi.

Sesudahnya, tidak ada pencapaian yang memuaskan.

Pada balapan MotoGP Qatar Valentino Rossi mengalami masalah dengan ban belakang dan harus rela finis di posisi ke-12.

Hasil yang diraih Valentino Rossi makin memburuk pada seri balap berikutnya MotoGP Doha yang berlangsung di lintasan yang sama.

Baca Juga: Eks Manajer Sarankan Valentino Rossi Angkat Kaki dari MotoGP

Valentino Rossi berada di titik nadir ketika terbenam di posisi ke-21, alias dua dari belakang pada sesi kualifikasi MotoGP Doha.

Meski mengalami perbaikan, hasil yang diraih Valentino Rossi saat balapan tidak memuaskan dengan hanya finis di urutan ke-16 alias di luar zona poin.

Tak ayal, dengan performa buruknya, Valentino Rossi seperti tengah dirundung dengan berbagai kritikan.

Beberapa pihak merasa Valentino Rossi harus berhenti sebelum legasinya sebagai pembalap juara hancur karena rentetan hasil buruk di pengujung karier.

Baca Juga: Ayah Valentino Rossi Sorot Kesulitan yang Dialami Anaknya di MotoGP

Salah satu pihak yang memberikan pandangan miring terhadap Valentino Rossi adalah mantan manajernya di tim Aprilia, Carlo Pernat.

Carlo Pernat tidak segan memberikan saran kepada rider berusia 42 tahun itu untuk pensiun jika kondisi tidak membaik pada dua balapan berikutnya.

"Jika dalam dua balapan dia tidak melihat peningkatan, dia harus memberi tahu Yamaha Petronas bahwa dia tidak berlomba pada 2022," ujar Carlo Pernat kepada Rai Sport.

"Ini akan memberi mereka waktu untuk mencari pembalap muda sebagai penggantinya. Pikirkan hal ini, Valentino!"

Baca Juga: Ayah Valentino Rossi Sorot Kesulitan yang Dialami Anaknya di MotoGP

MOTOGP.COM
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, di depan grid MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Qatar, Doha, Minggu (28/3/2021).

Tekanan yang tengah dialami Valentino Rossi ditanggapi oleh Joan Mir.

Juara dunia MotoGP 2020 tersebut menanggapi salah satu kritik yang meminta Valentino Rossi untuk pensiun karena sudah terlalu tua.

Seperti dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb, Joan Mir sendiri percaya bahwa Valentino Rossi masih bisa bersaing.

Keberhasilan Valentino Rossi mengamankan posisi keempat pada kualifikasi MotoGP Qatar disebut Joan Mir sebagai contoh nyata.

"Pada hari Sabtu di seri perdana musim ini, semua potongan puzzle terpasang di tempat yang tepat dan dia hampir berhasil berada di baris terdepan," kata Joan Mir.

Lebih jauh lagi, pembalap asal Spanyol tersebut merasa Valentino Rossi memiliki hak untuk terus melanjutkan kariernya.

"Dia jelas mempunyai masalah, tetap saya rasa posisinya tidak berada di urutan ke-21," ucap Joan Mir menambahkan.

"Semua orang tahu hal ini. Jangan mengkritik dia dan biarkan saja dia menjalani kariernya," imbuhnya.

Baca Juga: Beban Hidup Sudah Banyak, Sang Murid Masa Bodoh dengan Masalah Valentino Rossi

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P