Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kabar kembalinya Marc Marquez turut mengundang perhatian dua legenda MotoGP, Giacomo Agostini dan Mick Doohan.
Marc Marquez telah dikabarkan akan kembali membela Repsol Honda pada seri ketiga MotoGP 2021 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, pada akhir pekan depan.
Kepastian itu muncul berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis terkait kondisi tulang humerus di lengan kanan Marc Marquez.
Sebelumnya, Marc Marquez tak bisa membela Repsol Honda sejak awal musim lalu karena cedera patah tulang.
Baca Juga: Keyakinan Tabib MotoGP, Marc Marquez Bisa Langsung Raih Podium Saat Kembali
Berbagai upaya terus dilakukan untuk memulihkan kondisi Marc Marquez dengan tiga kali operasi, cangkok tulang, hingga terapi antibiotik.
Setelah kurang lebih sembilan bulan absen, Marc Marquez akan mengaspal di atas motor RC213V pada balapan bertajuk MotoGP Portugal 2021.
Kabar kembalinya Marc Marquez tersebut turut mengundang sorotan dari Giacomo Agostini dan Mich Doohan.
Dimulai dari Giacomo Agostini, legenda MotoGP tersukses tersebut merasa senang dengan kembalinya Marc Marquez.
Baca Juga: Gagal di Qatar, Joan Mir Ingin Bangkit pada MotoGP Portugal 2021
"Terlepas dari apakah Anda menyukainya atau tidak," kata Giacomo Agostini kepada La Gazzetta dello Sport, dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Saya pikir Marc Marquez dalam beberapa tahun terakhir telah menghibur kita," imbuhnya.
Giacomo Agostini melihat kembalinya Marc Marquez akan membuat para penggemar MotoGP makin antusias.
Baca Juga: 'Rossi adalah Boneka dengan Pasukan Penggemar dan Pembalap Lain Hanya Pendukung'
"Dia sering membuat kita beranjak dari tempat duduk," ucap Giacomo Agostini menjelaskan.
"Dia melakukan berbagai hal yang tidak bisa dilakukan semua orang. Kembalinya dia akan menarik bagi semua orang," imbuhnya.
Lebih jauh lagi, Giacomo Agostini menilai Marc Marquez memiliki potensi untuk tampil kuat seperti ketika belum cedera.
Hanya saja, Giacomo Agostini tidak bisa menjamin kapan pembalap berjuluk The Baby Alien itu bakal menunjukkan kemampuan aslinya.
Baca Juga: Dua Hasil Jeblok Bukan Jadi Patokan Valentino Rossi Bakal Pensiun
Giacomo Agostini sendiri tak akan heran jika Marc Marquez langsung bisa bersaing di baris depan.
"Semua orang memiliki pola pikir masing-masing dan Marc Marquez selalu agresif," kata Giacomo Agostini menambahkan.
"Saya tidak akan terkejut jika dia tiba-tiba bersaing untuk podium atau kemenangan," tuturnya lagi.
Pria berusia 78 tahun itu mengaku akan berlomba dengan sedikit lebih hati-hati pada awalnya jika berada di posisi Marc Marquez.
"Jika saya menjadi dia, saya akan ikut balapan pertama ini dengan penuh kesabaran, seperti ketika berlatih," ucap Giacomo Agostini.
"Namun, saya tahu ini akan menjadi pengorbanan yang besar," imbuhnya.
Sedangkan bagi Mick Doohan, dia merasa semua itu bergantung kepada mentalitas Marc Marquez untuk bisa tampil kompetitif.
"Jika Anda tahu alasan yang Anda terjatuh, secara mental itu bukanlah masalah," ucap pria yang meraih lima gelar GP500 pasca-cedera yang mengancam karier.
"Anda kehilangan rasa percaya diri saat Anda jatuh tanpa memahami mengapa sebabnya," imbuhnya.
Baca Juga: Meski Comeback, Marc Marquez Diragukan Bisa Rebut Gelar Juara Dunia MotoGP 2021