Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Berkat penampilan apiknya, bek sayap Manchester United, Luke Shaw, mendapat julukan "Shawberto Carlos" dari penggemar.
Bek sayap Manchester United, Luke Shaw, mampu menampilkan permainan terbaiknya di Liga Inggris musim 2020-2021.
Selain itu, Shaw juga menjadi salah satu pemain andalan Ole Gunnar Solskjaer di musim ini.
Shaw telah tampil dalam 27 pertandingan Liga Inggris dengan menorehkan satu gol dan lima assist.
Torehan assist pemain asal Inggris di musim ini merupakan yang terbanyak dalam sepanjang kariernya.
Kedatangan Alex Telles dari FC Porto disinyalir juga menjadi penyebab meningkatnya performa Shaw di.
Berkat penampilan apiknya, Shaw kembali dipanggil Gareth Southgate untuk membela timnas Inggris dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 pada akhir Maret 2021.
Shaw terakhir kali membela timnas Inggris pada 2018.
Baca Juga: Usai Dipermalukan Ronaldo saat Ngemis Jersi, Bek Atalanta Dapat Kejutan Ini
Pemain berusia 25 tahun itu juga mencatatkan satu assist kala Inggris melawan Albania dalam matchday kedua Grup I Kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa pada Minggu (28/3/2021).
Sebagai bentuk apresiasi atas peningkatan performa Shaw, fans Manchester United memberi julukan spesial.
Mantan pemain Southampton itu dijuluki "Shawberto Carlos", dan Shaw merepons julukan itu dengan tertawa.
Nothing but love for @Fred08Oficial ????
Stay tuned for @B_Fernandes8's explanation behind this celebration... ????#MUFC #UnitedOnTikTok pic.twitter.com/zjHV5bhIh2
— Manchester United (@ManUtd) April 13, 2021
"Jujur saja, saya telah melihat beberapa hal di sosial media dan terkadang dalam chat grup, teman saya mengirimi saya beberapa gambar tentang saya dan saya hanya menertawakannya," kata Shaw seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi Manchester United.
"Saya tidak bisa dibandingkan dengan Roberto Carlos, dia adalah pemain yang luar biasa."
"Saya menyadarinya sekaligus senang bahkan diberi julukan seperti namanya tapi saya hanya menertawakannya," tutur Shaw menambahkan.
Baca Juga: Usai Antar PSG ke Semifinal Liga Champions, Neymar Bahas Masa Depan
Shaw juga akui bahwa mantan bek Chelsea, Ashley Cole, adalah idolanya.
"Saya pikir, dengan melihat ke belakang saat saya tumbuh dewasa, saya banyak menonton dan mencoba menjadi seperti Ashley Cole," ucap Shaw.
"Saya selalu menjadi penggemar berat Cole, ketika saya tumbuh dewasa dia adalah bek sayap kiri terbaik pada saat itu."
"Bagi saya, sebagai bek sayap yang serba bisa, Cole adalah salah satu yang terbaik yang pernah saya lihat dalam hal menyerang dan bertahan," ujar Shaw melanjutkan.
Baca Juga: Beri Dampak Positif buat Man United, Wan-Bissaka Ingin Tiru Satu Hal dari Fernandes