Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Klub Liga Indonesia yang agak mirip dengan Paris Saint-Germain, PSG Pati, kini dikabarkan telah menggaet sosok yang sempat melatih timnas Indonesia.
Eks pelatih timnas Indonesia yang kini dihadirkan oleh PSG Pati dalam menapaki Liga Indonesia yakni Bernhard Schumm, figur asal Jerman.
Namun, juru taktik timnas Indonesia tersebut tidak menjabat sebagai pelatih kepala PSG Pati.
Pelatih timnas Indonesia era 1999 itu hadir ke PSG Pati sebagai konsultan teknik.
Bernhard Schumm juga bakalan bertugas di akademi PSG Pati, Safin Pati Football Academy (SPFA).
PSG Pati pun turut menghadirkan pelatih berpengalaman di Indonesia yakni Subangkit.
Baca Juga: Eks Pemain Timnas U-19 Indonesia Ini Kapok dan Tak Mau Dugem Lagi
Subangkit nantinya akan menjadi juru taktik SPFA kelompok usia 20 tahun.
Lantas, apa alasan PSG Pati menunjuk dua sosok beken tersebut ?
Baca Juga: Lama tidak Terdengar, RB Depok FC akan Membuat Gebrakan Keren
CEO SPFA, Rudy Eka Priyambada, pun mengungkapkan alasannya.
“Ini menjadi bukti komitmen SPFA dan PSG Pati untuk mengembangkan diri dengan program-program yang dimulai dari kelompok usia muda hingga tim senior di level profesional," kata Rudy Eka Priyambada, seperi dilansir oleh BolaSport.com dari Instagram PSG Pati, 17 April 2021.
"Pengalaman dan ilmu yang dimiliki kedua pelatih ini (Schumm dan Subangkit) diharapkan dapat ditularkan,” ujar Rudy.
Baca Juga: Seusai Lawan Persija, Zulkifli Syukur Sindir Eks Pilar PSM Makassar
“Coach Bernhard Schumm yang memiliki lisensi UEFA Pro menjadi technical consultant untuk SPFA dan PSG Pati. Sedangkan coach Subangkit akan menjadi pelatih kepala di tim SPFA U-20," tutur figur berusia 38 tahun tersebut.
Dengan hadirnya Bernhard Schumm dan Subangkit pun dapat membantu PSG Pati dalam berkiprah di Liga Indonesia nantinya.
PSG Pati sendiri nantinya akan berkiprah di Liga 2.
Baca Juga: Persija Jakarta Main Keras, Begini Tanggapan dari PSM Makassar
Perlu diketahui, PSG Pati merupakan klub Liga 2 yang sebelumnya bernama Putra Sinar Giri Gresik.
Pada 26 Desember 2020, Putra Sinar Giri Gresik telah diakuisisi oleb Wakil Bupati Pati, Syaiful Arifin.
Syaiful Arifin pun melakukan beragam perubahan setelah mengakuisisi Putra Sinar Giri Gresik, termasuk mengganti nama klubnya menjadi PSG Pati.