Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kemarahan sempat ditunjukan Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca di awal Piala Menpora 2021.
Kemarahan Prapanca disulut akibat penampilan buruk Persija di laga pertama Piala Menpora 2021.
Tepatnya adalah ketika berjumpa PSM di penyisihan Grub B.
Kala itu, Persija harus menelan kekalahan dengan skor 2-0.
Dari situlah emosi Prapanca tercipta.
Baca Juga: Gugatan Pemkot Setempat atas Akuisisi RANS Cilegon FC Diserang Balik Mantan CEO Klub
Bagaimana tidak, sejak awal Prapanca menargetkan Persija bisa meraih gelar juara namun di laga perdana malah sudah menelan kekalahan.
Kemarahan Prapanca semakin memuncak usai mengetahui Persija kalah karena memang tampil buruk.
"Tim tampil tanpa determenasi hari ini (saat berjumpa PSM, 22 April) saya tidak habis pikir," kata Prapanca waktu itu, dikutip BolaSport.com dari laman resmi Persija.
"Mereka seperti tidak ingin menang,"
Baca Juga: 13 Detik yang Bikin Marc Marquez Luar Biasa pada MotoGP Portugal 2021
"Skema permainan tidak berjalan dan semua pemain tampil buruk," ujarnya.
Setelah kejadian ini, secara mengejutkan permainan Persija berubah drastis.
Kemenangan demi kemenangan pun sanggup diraih.
Semua dimulai dengan mengalahkan Borneo FC dengan skor telak 4-0.
Baca Juga: Kisruh European Super League, Klub Rusia Siap Tampung Fans Bekas
Setelah itu Persija menutup babak fase grup dengan kembali meraih poin penuh usai mengandaskan perlawanan Bhayangkara Solo FC dnegan skor 2-1.
Menjadi pemuncak klasemen Grup B membuat Persija dinyatakan lolos ke babak perempat final.
Di babak ini Macan Kemyoran dihadapkan dengan lawan Barito Putera,
Lagi-lagi Persija sukses meraih kemenangan.
Baca Juga: RANS Cilegon FC Bermasalah, Raffi Ahmad Bakal Diseret ke Pengadilan?
Lewat gol Marko Simic di menit ke-61 membuat Macan Kemayoran mampu menyingkirkan Barito Putera dengan skor 1-0.
Di babak semifinal, Persija harus bertemu lagi dengan PSM.
Melalui dua leg, Persija pun akhirnya mengunci satu tiket final usai mengalahkan PSM lewat babak adu penalti.
Dengan hasil ini, tentu membuat Sudirman lega.
Pasalnya tinggal satu laga lagi yang harus dilalui untuk bisa mewujudkan target yang diberikan Presiden Persija.