Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menilai karier Jose Mourinho di Liga Inggris sudah berakhir setelah sang pelatih dipecat Tottenham Hotspur.
Selesai sudah hubungan kerja sama antara Jose Mourinho dan Tottenham Hotspur.
Tottenham Hotspur secara resmi mendepak Jose Mourinho dari kursi pelatih pada Senin (19/4/2021) waktu setempat.
Mourinho dipecat setelah 17 bulan menangani Harry Kane cs.
Baca Juga: Cuma Imbang Lawan Leeds, Liverpool Diprediksi Sulit Tembus Empat Besar
Pelatih asal Portugal tersebut ditunjuk sebagai juru taktik Tottenham Hotspur untuk menggantikan Mauricio Pochettino dengan kontrak hingga Juni 2023.
Pemecatan Mourinho tak lepas dari performa Spurs di kancah Liga Inggris musim 2020-2021.
Saat ini Spurs menempati peringkat ketujuh dengan koleksi 50 poin dari 32 pertandingan.
Spurs berjarak 5 poin dari peringkat empat atau batas akhir zona Liga Champions.
Meski berhasil memandu Spurs menembus final Piala Liga Inggris untuk melawan Manchester City, Mourinho tidak mampu menyelamatkan kariernya.
Baca Juga: Wonderkid Manchester United Disebut sebagai Talenta yang Langka
The Special One dikenal sebagai pelatih sukses yang mempersembahkan tiga gelar Premier League bersama Chelsea.
Jose Mourinho juga sempat menangani Manchester United dalam periode 2016 hingga 2018.
Meski telah dipecat, Mourinho diyakini tidak akan muncul lagi namanya sebagai pelatih salah satu klub di Liga Inggris.
Hal itu diutarakan oleh legenda Liverpool, Jamie Carragher.
Baca Juga: Komentar Bos Bayern Muenchen soal Kans Juergen Klopp Tangani Robert Lewandowski Cs
Jamie Carragher, yang pernah mengantarkan Liverpool menjuarai Liga Champions edisi 2004-2005, menilai karier Mourinho sebagai pelatih di Liga Inggris telah berakhir.
Seiring pemecatannya dari kursi pelatih Spurs, Mourinho dinilai telah tamat di Liga Inggris.
"Saya tidak melihat Mourinho bakal kembali ke Liga Inggris," kata Carragher, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Saya kesulitan memikirkan klub mana pun lantaran dia pernah di Spurs, jadi dia tidak akan pergi ke Arsenal."
Baca Juga: Alasan Bayern Muenchen dan Paris Saint-Germain Tak Dukung European Super League
"Dia pernah menangani Manchester United, jadi dia tidak akan pergi ke Manchester City, sedangkan Liverpool tidak akan merekrutnya."
"Apakah dia akan pergi ke klub papan tengah? Saya tidak melihatnya di sana, saya benar-benar tidak melihatnya."
"Bisa jadi dia menukangi tim nasional atau mungkin melatih di Italia."
"Calon juara Liga Italia musim ini, Inter Milan, telah memiliki Antonio Conte yang memiliki kekhasannya dalam melatih."
"Mungkin Anda bisa melihat Mourinho bersama tim Liga Italia lainnya," ujar Carragher melanjutkan.