Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Conor McGregor, diklaim akan kembali beraksi di ring tinju lagi pada masa mendatang.
Klaim tersebut diucapkan oleh rekan tanding Conor McGregor yang berfokus pada olahraga tinju, Dylan Moran.
Hanya, sebelum memikirkan tentang tinju, Conor McGregor lebih dulu harus menyelesaikan urusannya di UFC.
Petarung asal Republik Irlandia berjuluk The Notorious itu bakal melakukan duel ketiga alias trilogi melawan Dustin Poirier pada UFC 264, 10 Juli mendatang.
Baca Juga: UFC 261- Pengamat MMA Ramal Kamaru Usman Bakal Kembali Menang
Agar citranya sebagai jagoan buas, McGregor wajib meraih kemenangan atas Poirier.
Sebab, usai dikalahkan Poirier pada Januari lalu, karier McGregor sebagai petarung seni bela diri campuran alias mixed martial arts (MMA) dinilai sudah hancur.
Andai McGregor mampu memenangi pertarungan kontra Poirier, Moran yakin rekan latih tandingnya itu akan mengadakan mega duel di tinju.
Sebelumnya, Conor McGregor telah kehilangan kesempatan untuk baku hantam dengan legenda tinju dunia asal Filipina, Manny Pacquiao, gara-gara keok di tangan Dustin Poirier.
Melalui hasil tersebut, Pacquiao sudah tak menganggap McGregor layak sebagai lawan dalam perjalanan karier tinjunya.
Baca Juga: Marc Marquez Sembuh, Pembalap MotoGP Lain Absen Panjang karena Cedera
"Masih banyak tahun tersisa dari Conor. Di mana pun pertarungan besar terjadi. Sebagai contoh saat dia menerima duel melawan Dustin, bahwa dia tidak menghindar dari tantangan," tutur Dylan Moran, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Jika tantangan yang tepat diberikan kepadanya, dia akan menerimanya. Saya tidak akan terkejut melihat Conor kembali ke ring tinju, pastinya," kata dia melanjutkan.
Dylan Moran adalah petinju Republik Irlandia yang memiliki prospek cerah dan memiliki rekor pertarungan 15-1.
Petinju 26 tahun itu telah dimintai bantuan McGregor untuk membantu mengasah kemampuan tinjunya menjelang pertarungan terbaru.
Baca Juga: Alex Rins Kesal Selalu Diremehkan Para Pembalap Lain di MotoGP
Selama sesi sparring, Dylan Moran selalu menikmati momen-momen kebersamaan dengan Conor McGregor.
"Perdebatan itu mengasyikkan. Saya melakukan apa pun yang diminta. Pada akhirnya, orang-orang akan bertepuk tangan karena menonton itu menyenangkan," kata Moran.
"Anda dapat membacanya, ketika dia mendaratkan pukulan balasan, Anda melihat dia seperti petarung MMA."
"Namun, dia dapat mengubah pendekatannya dan bertindak seperti seorang petinju profesional," ucap Moran lagi.
Baca Juga: Manfaat Kembalinya Marc Marquez di MotoGP Menurut Pol Espargaro
Lalu siapa calon lawan McGregor apabila kembali ke tinju?
Jake Paul menjadi salah satu lawan paling realistis untuk dihadapi The Notorious apabila ingin mendapatkan partai bertajuk "mega-money".
McGregor selalu tertarik dengan uang, sehingga menghadapi Jake Paul adalah solusi untuk menambah tabungan di rekeningnya.
Apalagi, baru-baru ini, Paul sukses melibas mantan petarung MMA, Ben Askren, di atas ring tinju untuk menambah catatan laganya menjadi 3-0.
Duel Paul versus Askren dilaporkan terjual 1,5 juta pay-per-view (PPV) dan untuk sementara menjadi penjualan PPV terbesar kedua pada tahun ini.
Nama besar sosok berjuluk The Problem Child sebagai YouTuber, disebut-sebut telah mengangkat pamor tinju kembali.
Kendati begitu, McGregor belum memberi pernyataan tentang peluang menghadapi Paul di ring tinju.
Baca Juga: Tekad PSS Sleman Tuntaskan Piala Menpora 2021 dengan Amankan Posisi Ketiga