Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manchester United Ditahan Leeds, Strategi Solskjaer Disebut Negatif

By Adi Nugroho - Senin, 26 April 2021 | 04:30 WIB
Pelatih Manchester City, Ole Gunnar Solksjaer (kanan). (MANUTD)

BOLASPORT.COM - Strategi yang diterapkan pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, dalam laga kontra Leeds United disebut sebagai pendekatan yang negatif.

Manchester United harus puas berbagi angka dengan Leeds United setelah keduanya hanya bermain imbang tanpa gol ketika berjumpa pada pekan ke-33 Liga Inggris 2020-2021, Minggu (25/4/2021).

Dalam laga yang dimainkan di kandang Leeds United, Stadion Elland Road itu, Manchester United sebenarnya mampu membuat banyak peluang.

Sepanjang pertandingan, Manchester United melepaskan 16 tembakan ke gawang Leeds United, di mana empat di antaranya tepat sasaran.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Sia-siakan 16 Tembakan, Man United Imbang Tanpa Gol Kontra Leeds United

Namun, keberuntungan belum memihak Manchester United dalam laga itu.

Semua tembakan yang mereka buat gagal berbuah menjadi gol.

Dari catatan itu dapat dilihat kalau hasil imbang yang didapat Manchester United disebabkan oleh kuatnya pertahanan Leeds United dan kurang tajamnya lini serang The Red Devils.

Akan tetapi, menurut pakar Liga Inggris, Michael Owen, hal yang menyebabkan Manchester United mandul dan gagal meraih angka penuh adalah negatifnya strategi yang diterapkan oleh pelatih The Red Devils, Ole Gunnar Solskjaer.

Baca Juga: Kata Anies Baswedan Usai Persija Juara dan Minta The Jakmania Jangan Konvoi

Strategi yang dimaksud Michael Owen adalah pemilihan pemain khususnya di lini tengah.

Diketahui, pada pertandingan tersebut Ole Gunnar Solskjaer memasang dua gelandang bertahan dalam formasi 4-2-3-1.

Adapun dua gelandang yang dipasang oleh Solskjaer sebagai starter dalam pertandingan itu adalah Fred dan Scott McTominay.

Kedua gelandang tersebut, kata Owen, tidak dibutuhkan oleh Manchester United dalam laga ini.

Baca Juga: Hasil Final Piala Liga Inggris - Manchester City Juara 4 Kali Beruntun, Tottenham Lanjutkan Puasa Panjang

Pasalnya, menurut Owen, Manchester United bisa tampil lebih tajam, seperti saat mengalahkan Leeds 6-2 pada perjumpaan pertama di Liga Inggris 2020-2021, jika salah satu dari pasangan gelandang tadi diganti dengan pemain yang memiliki visi lebih menyerang.

Namun, karena Solskjaer memilih menduetkan Fred dan McTominay ketimbang Paul Pogba atau gelandang yang lebih menyerang lainnya, strategi Manchester United pun menjadi negatif.

"Saya kecewa dengan tim yang dipilih Ole Gunnar Solskjaer," tutur Owen seperti dikutip BolaSport.com dari Metro.

Baca Juga: Persija Jakarta Tidak Gelar Konvoi Usai Juara Piala Menpora 2021

"Saya pikir itu tim yang cukup negatif."

"Mereka di sini akan menghadapi tim yang sudah mereka kalahkan 6-2 di Liga Inggris, jadi mereka sebenarnya tidak perlu dua gelandang yang duduk cukup dalam."

"Saya rasa itu adalah sebuah pernyataan yang negatif untuk memulai pertandingan," ucap Owen menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P