Julian Nagelsmann, Pelatih Termahal Dunia Milik Bayern Muenchen yang Pensiun pada Usia 21 Tahun

BOLASPORT.COM - Julian Nagelsmann menjadi pelatih termahal dunia milik Bayern Muenchen yang pensiun pada usia 21 tahun.

Bayern Muenchen harus rela ditinggalkan oleh Hansi Flick pada musim depan.

Flick memutuskan untuk mundur dari kursi kepelatihan Bayern Muenchen pada akhir musim 2020-2021.

Padahal, Flick sukses membawa Bayern Muenchen meraih sextuple pada musim lalu.

Pelatih asal Jerman itu berhasil mempersembahkan trofi Bundesliga, DFB Pokal, Piala Super Jerman, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Baca Juga: Ditunjuk Jadi Pelatih Bayern Muenchen, Baby Mourinho Sebut Dirinya Catat Pencapaian Istimewa

Kendati demikian, Bayern Muenchen rupanya tidak kesulitan untuk menemukan pengganti Flick.

Seperti yang sudah diberitakan BolaSport.com, Bayern Muenchen dikabarkan sudah resmi menemukan pengganti Flick.

Sosok tersebut adalah pelatih RB Leipzig saat ini, Julian Nagelsmann.

Nagelsmann sendiri memang tengah menjadi bahan pembicaraan insan sepak bola dunia karena capaiannya bersama dengan RB Leipzig.

Musim lalu, Nagelsmann bahkan berhasil membawa RB Leipzig lolos ke semifinal Liga Champions.

Baca Juga: RESMI - Baby Mourinho Merapat ke Bayern Muenchen, Gantikan Hansi Flick Musim Depan

Tak hanya itu, Nagelsman juga mencatatkan diri sebagai pelatih termuda dalam sepanjang sejarah Liga Champions yang bisa lolos ke babak semifinal dengan usai 33 tahun.

Namun, di balik kemampuan melatih Nagelsmann yang hebat, tersimpan cerita yang cukup menarik.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, Nagelsmann sempat berkarier sebagai pesepak bola yang bermain untuk tim kedua Augsburg.

Nagelsmann bermain untuk tim kedua Augsburg pada medio 2007 hingga 2008.

Akan tetapi, Nagelsmann memutuskan untuk pensiun dini pada usia 21 tahun setelah mengalami cedera lutut parah.

Baca Juga: Baby Mourinho Sepakat Tangani Bayern Muenchen, Harga Transfernya Pecahkan Rekor Dunia

Nagelsmann sebenarnya mendapat cedera lutut tersebut pada usia 19 tahun.

Bahkan, dokter yang merawatnya saat itu mengatakan kalau dirinya sudah tidak bisa bermain sepak bola lagi.

Padahal, Nagelsmann mengaku kalau dirinya bisa saja menjadi seorang pesepak bola profesional.

"Saya pikir saya bisa melakukannya, saya percaya diri untuk mencapainya. Jika saya harus mengevaluasi diri saya dari sudut pandang pelatih, saya pikir saya tidak akan menjadi pemain top, tetapi saya memiliki cukup bakat untuk bermain sepak bola profesional," tutur Nagelsmann.

Usai pensiun sebagai pemain sepak bola, Nagelsmann mulai memutuskan untuk terjun ke dunia kepelatihan.

Baca Juga: Julian Naglesmann Disebut Bakal Merapat, Ronald Koeman Bilang Begini

Awalnya, Nagelsmann menjabat sebagai pemandu bakat bagi Ausgburg usai pensiun.

Sejak saat itu, Nagelsmann mulai merambah dunia kepelatihan, mulai dari menjadi asisten manajer hingga manajer klub.

Saat ini, pria berusia 33 tahun itu akhirnya menjadi pelatih Bayern Muenchen.

Bahkan, Nagelsmann dinobatkan sebagai pelatih termahal di dunia saat ini.

Bayern Muenchen harus membayar senilai 25 juta euro atau setara dengan Rp 437,54 miliar kepada RB Leipzig untuk mendapatkan jasa Nagelsmann.

Baca Juga: Dicalonkan Jadi Suksesor di Barcelona, Pelatih RB Leipzig Justru Dukung Ronald Koeman Bertahan

Nagelsmann mengalahkan rekor yang dipegang oleh Andre Villas-Boass pada 2011 yang ditebus Chelsea dengan biaya 15 juta euro (sekitar Rp 262,52 miliar) dari FC Porto.

Nagelsmann mengaku kalau dirinya memang sudah sejak lama ingin melatih Bayern Muenchen.

"Istri dan anak saya akan tinggal di Muenchen. Kami memiliki keluarga di kota dan itu rumah kami," ucap Nagelsmann.

"Saya sangat bahagia dalam hidup saya, tetapi melatih Bayern akan membuat saya lebih bahagia," ujar Nagelsmann menambahkan.