Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, mengakui bahwa dirinya akan terus memakai 'ilmu' yang didapat dari Jose Mourinho meskipun keduanya sudah berpisah.
Jose Mourinho resmi berpisah dengan Harry Kane dkk. setelah Tottenham Hotspur memutuskan mengakhiri masa kerjanya pada 19 April lalu.
Performa klub yang anjlok disinyalir menjadi penyebab Jose Mourinho kehilangan jabatan sebagai pelatih Spurs yang dijalaninya selama 17 bulan itu.
Posisi Mourinho untuk sementara waktu diambil alih oleh mantan pemain Spurs, Ryan Mason, hingga mereka mendapatkan pelatih baru.
Pemecatan Mourinho ini pun mengundang reaksi dari ujung tombak Spurs, Harry Kane.
Baca Juga: Murphy: Kane dan Haaland Bakal Gabung ke Dua Klub Manchester
Lewat postingan di Instagram-nya, Kane mengirimkan salam perpisahan sekaligus ucapan terima kasih untuk Mourinho.
"Terima kasih atas segalanya bos. Senang bisa bekerja sama," kata Kane, dikutip BolaSport.com dari akun Instagram resminya.
"Saya berharap yang terbaik untuk Anda, untuk bab berikutnya," tulis striker timnas Inggris itu menambahkan.
Pada kesempatan lainnya, Kane juga membeberkan bagaimana dirinya terbantu dengan kehadiran Mourinho di Spurs.
Kane merasa berkembang karena Mourinho mengizinkan kapten Spurs itu memiliki peran yang lebih bebas di lapangan.
Striker berusia 27 tahun itu pun mengtakan bahwa dia akan menerapkan ilmu yang didapatnya selama bekerja dengan Mourinho selama sisa kariernya.
"Dia adalah manajer yang fantastis," kata Kane, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Dia telah mengelola pemain terbesar di klub terbesar di dunia. Dia datang dengan pemahaman yang nyata tentang apa yang dia inginkan."
"Kami melakukan percakapan yang baik sejak awal dan itu berlanjut."
"Dalam hal gaya permainan, saya selalu suka turun jauh dan terlibat."
Baca Juga: Man United Mau Tampil Garang? Rekrut Saja Harry Kane atau Erling Haaland!
"Namun, perubahan terbesar adalah memastikan orang-orang berlarian di belakang dan menggunakan semua alat untuk mencoba dan mengeksploitasi kelemahan lawan."
"Kami memiliki hubungan yang baik, saya merasa permainan saya terus berkembang selama tiga atau empat tahun terakhir dan itu merupakan hal yang bagus."
"Sayang sekali kami tidak bisa mencapai hal-hal yang lebih baik atau memenangkan trofi apa pun.
"Akan tetapi, saya akan membawa pengalaman yang saya miliki bersamanya ke depan selama sisa karier saya," ujar Kane.
Mourinho dipecat setelah Spurs berada di urutan ketujuh klasemen sementara Liga Inggris.
Selain itu, mereka juga tersingkir dari Piala FA dan Liga Europa.
Baca Juga: Masa Depan Kane Belum Jelas, Eks Pelatih Tottenham Turut Berikan Prediksinya
Adapun setelah Mourinho didepak, Spurs kalah di final Piala Liga Inggris melawan Manchester City.
Meskipun mengalami rentetan hasil buruk, Kane masih berharap Spurs bisa menjadikannya musim yang lebih positif dengan menyelinap ke empat besar dengan sisa lima pertandingan tersisa.
"Jika kami memenangi lima pertandingan terakhir sekarang dan mendapatkan hasil bagus dari tim lain dan entah bagaimana kami bisa lolos ke Liga Champions, jelas itu akan menjadi catatan yang lebih cemerlang," ucap Kane.
"Tapi secara keseluruhan, kami tahu kami harus benar-benar meningkat memasuki tahun depan jika kami ingin ada kesempatan untuk mencoba bersaing di level tertinggi," tuturnya mengakhiri.