Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, kemungkinan tidak bisa bereuni dengan Valencia setelah menerima kartu merah saat Blaugrana ditaklukkan Granada.
Barcelona tumbang di kandang sendiri. Mereka kalah dari Granada dengan skor 1-2 dalam lanjutan Liga Spanyol 2020-2021, Kamis (29/4/2021) atau Jumat dini hari WIB.
Dalam laga yang merupakan agenda laga pekan ke-33 Liga Spanyol 2020-2021 itu, Barcelona sebenarnya mampu unggul 1-0 sampai pertandingan memasuki waktu turun minum.
Gol kapten klub, Lionel Messi, yang dibuat pada menit ke-23 mengantarkan Barcelona unggul atas Granada.
Akan tetapi, pada babak kedua Granada mampu membalikkan kedudukan berkat gol Darwin Machis (63') dan Jorge Molina (79').
Baca Juga: Ronald Koeman Lebih Bingung Dapat Kartu Merah ketimbang Barcelona Kalah
Barcelona sendiri tidak mampu membalas kedua gol tersebut sehingga mereka harus kalah 1-2 dalam pertandingan yang dimainkan di Stadion Camp Nou itu.
Selain hasil minor yang didapat Barcelona, dalam pertandingan itu juga terjadi sebuah insiden yang cukup menyorot perhatian.
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, dikartu merah oleh wasit tak lama setelah Granada mencetak gol penyama kedudukan.
Koeman mendapatkan kartu merah karena memprotes gol tersebut dari pinggir lapangan kepada ofisial keempat.
Baca Juga: Edinson Cavani Belum Perpanjang Kontrak, Solskjaer Punya Satu Alasan Meyakinkan
Namun, ternyata protes bukan satu-satunya penyebab Koeman mendapat kartu merah.
Menurut berita acara pertandingan yang dilansir BolaSport.com dari Marca, Koeman menyindir ofisial keempat dengan kalimat: "karakter yang luar biasa."
Dengan kartu merah ini, Koeman pun terancam hukuman skors untuk waktu yang belum ditentukan.
Itu berarti, Koeman tidak akan bisa mendampingi Barcelona ketika menghadapi klub yang pernah dilatihnya dulu, Valencia.
Baca Juga: Beda Aura, Valentino Rossi Sering Teriak di Garasi Ketimbang Fabio Quartararo
Seperti diketahui, jauh sebelum menjadi pelatih Barcelona, Koeman pernah berkiprah sebagai pelatih di Spanyol dengan melatih Valencia.
Perjalanan Koeman bareng Valencia hanya berjalan sebentar, satu musim, yakni pada 2007-2008.
Meski sebentar, Koeman punya kenangan manis di Estadio Mestalla dengan mengantarkan Valencia menjuarai Copa del Rey 2007-2008.
Meski pada akhirnya dipecat karena beberapa masalah, Valencia dan Estadio Mestalla mungkin saja punya tempat spesial di hati juru taktik asal Belanda itu.
Baca Juga: Jawaban Valentino Rossi soal Kontroversi Dukungan Arab Saudi bagi Tim VR46
Kini, kesempatan untuk 'reuni' dengan Valencia di Estadio Mestalla pun berada di depan mata Koeman.
Akan tetapi, Koeman merusak kesempatan tersebut dengan perliakunya yang menyebabkan dia dikartu merah dalam pertandingan kontra Granada.
Koeman sendiri sudah tahu dirinya tidak akan bisa hadir dalam reuni di Mestalla sekaligus mendampingi Barcelona saat menghadapi Valencia.
Hal itu pun membuat Koeman khawatir. Dia takut absennya dia dalam pertandingan itu nanti bisa memengaruhi performa Barcelona.
Baca Juga: Ditelepon Juergen Klopp, Si Manusia Roket Jadi Ogah Gabung Liverpool
"Saya tidak tahu bagaimana hal itu akan memengaruhi tim. Yang pasti itu memengaruhi saya," tutur Koeman.
"Jika saya menggunakan kata-kata buruk, saya berasumsi bahwa saya melakukan sesuatu yang salah, tetapi itu belum terjadi."
"Jadi, kami harus menunggu. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi," kata Koeman menambahkan.