Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, turut angkat bicara terkait adanya wacana Liga 1 2021 akan digelar tanpa adanya sistem degradasi.
Yunus Nusi mengatakan bahwa saat ini PSSI beserta PT Liga Indonesia baru (LIB) tengah berusaha mendapatkan izin bergulirnya Liga 1 dan Liga 2.
Namun, ditengah kerja keras PSSI dan PT LIB itu, banyak isu yang terus bekembang dan semakin santer terdengar.
Baca Juga: Demi Liverpool, Xabi Alonso Pernah Tolak Real Madrid
Salah satunya adalah tersiarnya kabar Liga 1 2021 yang akan digelar tanpa adanya degradasi karena alasan pandemi Covid-19 masih tinggi.
Dengan belum stabilnya penggendalian Covid-19 di Indonesia itupun membuat wacana kompetisi tanpa degradasi kembali mencuat.
Namun, Yunus Nusi mengatakan bahwa sampai saat ini ia belum mendengar informasi terkait wacana tersebut.
Sebab dari PSSI sendiri tak ada pembahasan terkait hal itu, dan ia menegaskan bahwa yang beredar tersebut hanya rumor saja.
Yunus Nusi juga mengingatkan bahwa terkait sistem degradasi ataupun regulasi yang lainnya, termasuk slot pemain asing itu keputusannya ada di Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
Baca Juga: Gerak Cepat, PT LIB Sambangi Polri Bahas Izin Liga 1 dan Liga 2
Tetapi, hingga saat ini ia memastikan bahwa tak ada pembahasan terkait hal tersebut.
"Soal regulasi Liga 1 itu diputuskan oleh Eksekutif Komite (Exco) yang nanti setelah itu akan diserahkan ke PT LIB untuk disampaikan kepada klub-klub yang akan mengarungi Liga 1 dan Liga 2," ujar Yunus Nusi kepada BolaSport.com.
Pria yang juga menjabat sebagai anggota Exco itu menegaskan bahwa untuk membuat keputusan tersebut bukan hal yang mudah.
Baca Juga: Jacksen F Tiago Ungkap Kesulitan Persipura Jelang Tampil di Piala AFC
PSSI harus menjalani diskusi panjang dengan seluruh peserta Liga 1 dan Liga 2.
Bahkan menurut Yunus Nusi hal itu perlu untuk dibawa ke Kongres Tahunan PSSI nantinya apabila memang diperlukan karena harus sesuai dengan kesepakatan bersama.
"Exco akan memutuskan untuk di bawa ke Konggres kira-kira itu diperlukan atau tidak," ucapnya.
Namun, tentu tak akan mudah menurutnya, karena itu harus diajukan juga ke FIFA ataupun AFC.
Hal itu harus dilakukan karena akan berpengaruh dengan event internasional yang harus diikuti oleh tim pemenang di kompetisi nantinya.
Baca Juga: Klub Syahrian Abimanyu, Newcastle Jets dalam Fase Frustasi
"Untuk membahasi itu tentu tidak muda karena itu harus aproval dari FIFA/AFC."
Yunus Nusi juga menegaskan bahwa ditengah banyaknya isu tersebut, terdapat juga orang-orang yang tengah menyibukkan diri demi kesuksesan Liga 1 dan Liga 2 nantinya.
Oleh karena itu, menurut Yunus daripada hanya mendengarkan kabar-kabar tersebut, lebih baik diam dan menunggu kabar resmi PSSI.
Baca Juga: Man United Jangan Sombong Dulu, Ini 3 Comeback Nyaris Mustahil yang Bisa Dicontoh AS Roma
Sebab tanpa adanya kabar resmi dari PSSI terkait regulasi baik soal sistem degradasi ataupun pengurangan itu tidak benar adanya.
Dengan itu, ia juga memastikan bahwa kabar tersebut tidak benar karena apabila benar pun makin banyak proses yang akan dilalui oleh tim.
"Jadi PSSI belum memutuskan regulasi soal pemain dan segala macam. Yang jelas selama itu belum diputuskan. Jadi kalau tidak ada perubahan resmi ya berarti untuk saat ini masih seperti yang lama," tuturnya.