Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap LCR Honda, Alex Marquez, merasa gelisah dari hasil buruk yang didapatkan di awal kejuaraan MotoGP 2021.
Alex Marquez diketahui baru mengoleksi delapan poin dari empat seri balapan yang telah berjalan.
Perolehan tersebut bahkan hanya didapatkan Alex Marquez dari satu balapan saja saat turun di MotoGP Portugal.
Sedangkan sisanya, seperti balapan ganda di Sirkuit Jerez dan balapan di seri keempat, Alex Marquez gagal finis.
Baca Juga: Pol Espargaro: Perbedaan Paket Motor 'Melukai' Grup Pembalap Honda
Hasil itu menjadikan Marquez tidak tenang karena tertinggal jauh dari para pesaingnya yang berada di atas.
Padahal, dia memiliki motivasi untuk mencetak hasil bagus setelah musim lalu bisa mengambil satu podium sebagai rookie.
Adapun begitu, Marquez menerima kenyataan dari hasil yang didapatkan dan ingin memperbaiki diri ke depan.
"Sejujurya, itu tidak mudah untuk dijawab," kata adik dari Marc Marquez tersebut saat ditanyakan performanya di awal musim kepada Autosport.com, dikutip BolaSport.com.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sarankan Honda Evolusi Motor RC213V demi Tujuan Mulia
"Tapi itu adalah sesuatu yang harus kami terima dan kami harus fokus. Jadi itu memang bukan cara kami dalam memulai awal yang bagus."
"Dari pekan ke pekan situasnya selalu berubah dan kami harus tetap di sana untuk tetap fokus, kami harus tetap berusaha hingga tiba di Le Mans dengan motivasi yang tinggi."
"Kami berharap situasinya di sana akan sedikit berubah dan memulai dari FP1 lebih baik," sambung Alex Marquez.
Dia melanjutkan membahas kegagalannya saat turun di seri pembuka yang hanya menyelesaikan balapan sembilan putaran saja.
Baca Juga: 2 Pembalap Ini Bikin Nyali Marc Marquez Ciut Saat Jalani Comeback
Hal itu terjadi akibat kontak dengan Iker Lecuona (KTM Tech3) di tikungan 6 usai berusaha memperbaiki saat balapan.
"Bahkan tidak satu lap, itu jadi bencana dalam balapan. Saya memulai dengan cukup baik dan memulihkan posisi di tikungan 1," ujar Alex Marquez.
"Saya menyalip Lecuona di tikungan 6 dan tiba-tiba di tikungan 8 ketika saya sudah merasa masuk saya merasakan pengaruh dari dalam."
"Dan itu dia. Itu adalah sesuatu yang terkadang dapat terjadi dalam balapan dan kami tidak dapat mengontrolnya."
"Saya sedih dan marah karena itu juga kecelakaan yang hebat," ucap Marquez lagi.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 - Diasapi Marc Marquez, Ini Reaksi Sang Adik