Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator Liga 1 mengaku sangat berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Rasa terima kasih PT LIB tersebut tak lepas dari bantuan Kemenkes yang sudah mengadakan seminar protokol kesehatan (prokes) untuk Piala Menpora 2021.
Seperti diketahui, berkat seminar yang diadakan Kemenkes, seluruh klub mematuhi prokes yang berlaku di Piala Menpora 2021.
Saat itu seminar diikuti oleh 60 peserta secara online yang terdiri dari tim medis klub Liga 1 dan Liga 2.
Baca Juga: Statistik Arthur Irawan di Piala Menpora Sebelum Dipanggil ke Timnas Indonesia
Dalam seminar tersebut dijelaskan pula tentang prokes dari hotel sampai di venue pertandingan.
Selepas berakhirnya Piala Menpora 2021, Kemenkes cukup mengapresiasi seluruh klub yang menerapkan prokes dengan sangat baik.
Meski begitu Kemenkes juga meminta PT LIB untuk lebih meningkatkan prokes di beberapa aspek.
Baca Juga: Shin Tae-yong Bawa Eks Pelatih Timnas Putri Korea ke Timnas Indonesia, Jadi Pengganti Gong Oh-kyun
Aspek yang dimaksud di antaranya adalah pemakaian masker yang benar pada semua personel yang terlibat dalam penyelenggaraan pertandingan.
Selain itu ada juga soal masih adanya pemain yang melakukan selebrasi gol secara berkerumun atau berangkulan.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Kemenkes yang telah menyelenggarakan seminar tersebut sekaligus memberikan arahan ke kami terkait pelaksanan prokes untuk ajang berikutnya,” kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita seperti dikutip Bolasport.com dari laman resmi PT LIB, Sabtu (8/5/2021).
“Dari sisi penerapan prokes di kompetisi, seminar tersebut bagian dari persiapan Liga 1 dan Liga 2 2021/2022," tambahnya.
Baca Juga: Kembali Pimpin Latihan, Shin Tae-yong Fokuskan Pemain Pelajari Taktik
Dengan suksesnya prokes di Piala Menpora 2021, Akhmad Hadian Lukita berharap agar seluruh tim saat ini memiliki pemahaman yang sama.
Selain itu ia juga meminta dukungan masyarakat agar Liga 1 dan Liga 2 dapat berjalan dengan sangat baik.
"Kami berharap semua klub Liga 1 dan Liga 2 memiliki pemahaman dan standar yang sama. Kami juga berharap dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
Baca Juga: Dipanggil Timnas Indonesia Lagi Setelah Nyaris 1 Dekade, Arthur Irawan Akan Jawab Keraguan Warganet