Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyerang Manchester City, Sergio Aguero meminta maaf di media sosial usai gagal mengeksekusi penalti kala melawan Chelsea dalam laga pekan ke-35 di Etihad Stadium, Sabtu (8/5/2021) malam WIB.
Sergio Aguero dinilai menjadi biang keladi atas kekalahan Manchester City dari Chelsea dengan skor 1-2 pada pekan ke-35 Liga Inggris 2020-2021.
Pada pertandingan tersebut, Man City sebenarnya mampu membuka skor terlebih dahulu lewat sepakan Raheem Sterling pada menit ke-44.
Selang tiga menit atau tepatnya pada menit ke-45+2, Man City mendapat kesempatan emas untuk menambah pundi-pundi golnya.
Wasit Anthony Taylor memberikan hadiah penalti kepada The Citizens usai Gabriel Jesus dijatuhkan Billy Gilmour di dalam kotak terlarang.
Baca Juga: Soal Kiprah di Timnas, Calon Pemain Persib Lebih Baik dari Farshad Noor
Sergio Aguero maju sebagai eksekutor, namun eksekusinya tak berlangsung baik.
Aguero berniat melakukan tendangan dengan teknik panenka, namun bola justru dibaca dengan baik oleh kiper Chelsea, Edouard Mendy.
Aguero pun hanya bisa tersenyum malu setelahnya.
Sementara itu, pelatih Pep Guardiola terlihat kesal usai menonton kegagalan Aguero dari pinggir lapangan.
Kegagalan penalti Aguero ini berujung kekalahan Manchester City di babak kedua.
Pasalnya di babak kedua, The Blues melakukan comeback dengan menciptakan dua gol balasan melalui Hakim Ziyech (63') dan Marcos Alonso (90+2').
Kekalahan ini memaksa Manchester City gagal mengunci titel juara Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: Bosan Jaga Gawang, Alisson Jadi Gelandang di Laga vs Southampton
Edouard Mendy is the first goalkeeper to save a Sergio Aguero penalty in the PL at the Etihad since April 2016 (Maarten Stekelenburg for Everton).
And His first penalty save in the PL for Chelsea. pic.twitter.com/VazIMMecFd
— Neymar Dos Santos Jr (@Henry11Jnr) May 8, 2021
Sergio Aguero's face says it all after his missed panenka penalty could have made it 2-0 to Manchester City against Chelsea #MCICHE pic.twitter.com/Gpwm5UYQl5
— Football Daily (@footballdaily) May 8, 2021
Pasca-laga, Sergio Aguero meminta maaf lewat media sosial karena gagal menjadi penentu titel Liga Inggris untuk kedua kalinya setelah musim 2011-2012.
Aguero mengakui ia bertanggung jawab atas kegagalan Man City mengunci gelar juara Liga Inggris kali ini.
"Saya ingin meminta maaf untuk semua rekan saya, staf dan suporter atas kegagalan penalti," ujarnya di twitter.
"Itu adalah keputusan yang buruk dan saya bertanggungjawab penuh," tambahnya.
Kendati demikian, Man City masih memiliki kans untuk menyegel gelar Liga Inggris malam ini.
Syaratnya, Manchester United, yang merupakan rival terdekat Man City menelan kekalahan ketika jumpa Aston Villa pada Minggu (9/5/2021) pukul 20.05 WIB.
Baca Juga: Arthur Irawan ke Timnas Indonesia Jadi Polemik, Benarkah Tuduhan Netizen?
I would like to apologise to my teammates, staff and supporters for missing the penalty. It was a bad decision and I take full responsibility.
— Sergio Kun Aguero (@aguerosergiokun) May 8, 2021
Sementara itu, Pep Guardiola sudah telanjur kesal dengan kegagalan penalti Aguero.
Pelatih asal Spanyol bahkan melabeli Aguero dengan sikap egoistis.
"Dia egoistis karena dia gagal mengeksukisnya. Jika dia mencetak gol Anda akan berkata betapa jeniusnya dia, itulah faktanya," kata Pep Guardiola dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Jadi selali saya katakan kepada pemain saat mengambil penalti, maka ambillah satu keputusan."
"Panenka, kanan, kiri atau pendek, apapun yang Anda inginkan. Tetapi lakukan dengan komitmen. Jika dia gagal, maka ia gagal."
"Semua pemain kecewa tetapi kekecewaan pertama datang darinya (Aguero)," imbuhnya.
????"It is his decision."
Pep Guardiola did not have a problem with Sergio Aguero's missed panenka penalty, which could have put Manchester City 2-0 ahead pic.twitter.com/E9Y62FX0ue
— Football Daily (@footballdaily) May 8, 2021