Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Juventus, Andrea Pirlo, mengakui bahwa performa timnya yang tidak konsisten diakibatkan oleh perasaan para pemain yang terlalu jemawa.
Juventus terancam tidak lolos ke Liga Champions pada musim 2021-2022.
Saat ini, pasukan Andrea Pirlo berada di posisi ke-5 klasemen sementara Liga Italia dengan koleksi 72 poin.
Liga Italia musim 2020-2021 tinggal menyisakan dua laga lagi.
Nasib Juventus untuk musim depan sudah tidak berada di tangan mereka sendiri.
Baca Juga: Tembus 10 Gol, Theo Hernandez Makin Jadi Bek Rasa Striker AC Milan
Andrea Pirlo pun tetap mencoba bersikap positif pada dua laga yang masih tersisa.
"Tidak ada gunanya melihat ke belakang dengan penyesalan sekarang," ujar Pirlo seperti dilansir BolaSport.com dari DAZN.
"Ada beberapa momen pada musim ini saat penampilan kami menurun dan tidak berkonsentrasi penuh," kata Pirlo menambahkan.
Pirlo sendiri sudah mengetahui alasan di balik anak asuhnya sering bersikap demikian.
Baca Juga: Diisukan Jadi Pengganti Ronald Koeman, Mantan Kapten Barcelona Perpanjang Kontrak dengan Klub Qatar
"Terkadang kami berpikir bahwa mengenakan jersey Juventus sudah bisa menjamin kemenangan," kata Pirlo.
"Sayangnya, kenyataan tidak selalu berjalan seperti ini," ujar pria berusia 41 tahun tersebut.
Pirlo merasa bahwa mental para pemain Juventus perlu diperbaiki musim depan.
Penting bagi para pemain untuk menghadapi setiap laga dengan semangat dan rasa lapar akan kemenangan yang sama.
Baca Juga: Kalah dari Arsenal, Thomas Tuchel Akui Timnya Terlalu Banyak Rotasi Pemain
Hal inilah yang dirasa masih kurang dimiliki oleh para pemain Juventus musim ini.
Akibatnya, Juventus kehilangan kesempatan untuk bertarung di papan atas klasemen Liga Italia.
Perbaikan mental dan taktik dalam permainan pun menjadi kewajiban Juventus pada musim depan.
Pirlo merasa timnya perlu menegakkan kedisiplinan dan hasil bagus akan mengikuti.
Baca Juga: Main 90 Menit, Elkan Baggot Cs Gagal Kalahkan Liverpool di Semifinal FA Youth Cup 2021
Kesalahan individu wajib dikurangi agar tidak menyulitkan tim sendiri.
Tingkat konsentrasi pemain juga perlu diperbaiki demi konsistensi permainan.