Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara kelas bulu UFC, Alexander Volkanovski, menanggapi wacana Zabit Magomedsharipov yang bakal pensiun dari ajang seni bela diri campuran alias mixed martial arts (MMA).
Zabit Magomedsharipov merupakan petarung yang mendapatkan pujian dari Khabib Nurmagomedov sebagai petarung kelas bulu terhebat.
Kendati dikenal dekat dengan Khabib Nurmagomedov, yang merupakan legenda UFC, Zabit Magomedsharipov justru mengalami nasib kurang menyenangkan.
Magomedsharipov telah dihilangkan namanya dari daftar peringkat UFC karena tidak aktif bertarung.
Baca Juga: Modal Valentino Rossi untuk Tampil Bagus pada MotoGP Italia 2021
Sosok berjuluk Honest Zabe itu terakhir kali bertarung melawan Calvin Kattar pada November tahun 2019.
Dalam pertarungan terakhirnya itu, Magomedsharipov sukses mengalahkan Kattar melalui keputusan mutlak alias unanimous decision.
Namun, sejak meraih kemenangan tersebut, Magomedsharipov justru kesulitan mencari lawan berikutnya.
Dikutip BolaSport.com dari BJPENN, Magomedsharipov awalnya sudah direncanakan untuk menghadapi Yair Rodriguez dalam beberapa kesempatan.
Akan tetapi, Yair Rodriguez selalu mundur dari pertarungan.
Baca Juga: Morbidelli Siap Tinggalkan Yamaha jika Tak Dapat Mesin Baru pada MotoGP 2022
Sudah beberapa kali Magomedsharipov dan Rodriguez dijadwalkan untuk bertarung, tetapi selalu batal.
UFC juga tidak mempunyai rencana lain untuk mencari lawan baru bagi Magomedsharipov selain petarung Meksiko itu.
Situasi sulit mencari lawan membuat Magomedsharipov frustrasi, sehingga mempertimbangkan opsi meninggalkan ajang MMA.
Wacana kelas bulu kehilangan petarung Rusia itu kemudian ditanggapi oleh Alexander Volkanovski.
Baca Juga: Sahabat Khabib Nurmagomedov Anggap Tony Ferguson Tak Pantas Jadi Penantang Gelar Lagi
Alexander Volkanovski saat ini menyandang status sebagai petarung terhebat ke-3 yang dimiliki UFC saat ini.
Hal itu terjadi karena Volkanovski menempati posisi ketiga dalam peringkat pound-for-pound UFC.
Ketika ditanya tentang wacana Magomedsharipov bakal pensiun, petarung Australia itu memberi tanggapan.
"Saya harap tidak," kata Volkanovski kepada South China Morning Post, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Saya bisa melihat mengapa dia merasa sedikit frustrasi, tetapi masih perlu melihatnya dari sudut pandang promosi juga."
"Dia belum menghadapi orang-orang teratas, mendapatkan duel lima ronde. Pada saat yang sama, dia telah berjuang untuk mendapatkan pertarungan dan terjadi pembatalan," ucap dia menjelaskan.
Baca Juga: Spain Masters 2021 - Carolina Marin Mundur, Ruselli Hartawan Dapat Bye
Volkanovski mengeluarkan ultimatum kepada Magomedsharipov untuk menjadi lawannya di masa depan dalam perebutan gelar.
Sosok berjuluk The Great itu meminta Magomedsharipov untuk memenangkan satu pertarungan dulu sebelum menjadi lawannya.
"Sekali lagi, dia petarung yang hebat dan saya ingin dia melawan seseorang dulu, saya ingin melawannya sehingga saya bisa menumbangkannya," tutur Volkanovski.
"Saya ingin menjadi GOAT di divisi saya. Saya ingin melawan petarung hebat dan banyak orang yang memuji dia," kata menambahkan.
Magomedsharipov (18-1) dipandang-pandang bakal menjadi lawan tersulit yang akan dirasakan oleh Volkanovski (22-1).
Kedua petarung itu belum pernah merasakan kekalahan sejak berkarier di UFC.
Baca Juga: Duel Tyson Fury Vs Anthony Joshua Bisa Dijegal Deontay Wilder