Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Inter Milan merayakan pesta scudetto Liga Italia musim ini secara sempurna setelah menutup musim dengan membantai Udinese.
Inter Milan menjalani pekan penutup Liga Italia 2020-2021 dengan kemenangan masif saat menjamu Udinese di Giuseppe Meazza, Minggu (23/5/2021).
Pasukan Antonio Conte menggilas sang tamu dengan skor 5-1.
Gol-gol Nerazzurri berasal dari lima pemain berbeda.
Masing-masing pencetak gol Inter di laga ini adalah Ashley Young, Christian Eriksen, Lautaro Martinez, Ivan Perisic, dan Romelu Lukaku.
Adapun Udinese sebatas merusak clean sheet tuan rumah melalui penalti Roberto Pereyra.
Baca Juga: Bologna vs Juventus - Momen Perpisahan Cristiano Ronaldo dan Andrea Pirlo?
Sudah dipastikan juara Liga Italia sejak 2 Mei lalu, Inter Milan mencetak gol pertama di pekan ke-38 ini via winger veteran Ashley Young.
Eks kapten Manchester United itu menjebol gawang Udinese pada menit ke-8.
Dia sendiri yang menginisiasi serangan saat hendak memasuki kotak penalti.
Young mengoper bola kepada Martinez, lalu sang striker Argentina melepaskan tembakan di antara bek-bek lawan.
2 - Ashley Young is the first English player to have found the net in two different Serie A campaigns since Paul Ince, in 1995/96 and 1996/97, also for Inter. Lord.#InterUdinese pic.twitter.com/8bHHzdMMTh
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 23, 2021
Bola berhasil diblok, tapi mengarah kembali ke ruang kosong yang disambut Young.
Dia lebih dulu berhasil mencungkil bola sebelum bertabrakan dengan kiper musuh, Juan Musso.
Young terjatuh sampai jungkir balik, sementara bola melaju masuk ke jala.
Young sempat meringis kesakitan saat dihampiri rekan-rekannya buat merayakan gol.
Bagi Young, gol itu sempurna karena menjadi lesakan pertamanya di Serie A musim ini.
Pada menit 39, Inter malah kehilangan gelandang Stefano Sensi akibat cedera dan digantikan Christian Eriksen.
Cuma lima menit setelah masuk, Eriksen membuktikan diri langsung krusial sebagai raja tendangan bebas Inter.
Christian Eriksen pic.twitter.com/DUkvnay2Lf
— Inter Argentina CAMPEÓN ???????????? (@InterMilan_Arg) May 23, 2021
Playmaker Denmark tersebut mencetak gol kedua Inter via perekik setelah bola tembakannya berbelok mengecoh kiper akibat memantul badan Stefano Okaka.
Skor 2-0 menutup babak pertama buat keunggulan Inter Milan.
Masuk babak kedua, permainan mereka jauh lebih agresif dan menggigit.
Inter mencetak gol ketiga melalui eksekusi penalti Lautaro Martinez.
Hukuman diberikan buat Udinese setelah Marvin Zeegelaar menjatuhkan Achraf Hakimi di dalam kotak.
Martinez mulus mengarahkan bola ke pojok bawah gawang Musso dengan tembakan mendatar.
Conte kemudian melakukan pergantian pemain, di antaranya dengan memasukkan Lukaku dan Perisic.
Kedua pemain tersebut terbukti berkontribusi vital.
Baca Juga: 5 Momen Kunci Inter Milan Menuju Gelar Liga Italia Musim Ini
Perisic mencetak gol keempat setelah menuntaskan serangan kilat yang rapi khas Inter musim ini.
Dia menyelesaikan pergerakan apik dari kerja sama Lukaku dan Matias Vecino yang diakhirinya dengan tembakan kaki kanan melengkung.
Kemudian Lukaku ganti mencatatkan nama di papan skor dengan gol aneh.
Dia berdiri tepat di depan gawang ketika Alexis Sanchez mengirimkan bola yang memantul kena tiang.
Bola muntah tersebut mengenai mulut Lukaku dan masuk ke gawang Udinese.
Hanya dengan berdiri di depan gawang, striker raksasa Belgia itu ikut menghiasi papan skor.
Tim tamu memperoleh gol penghiburan dari tendangan penalti Pereyra, yang terjadi akibat handball Eriksen lewat evaluasi VAR.
Skor 5-1 untuk kemenangan Inter Milan menjadi penutup musim brilian bagi pasukan Antonio Conte, yang merayakan trofi di depan 1.000 suporter di stadion.
91 - Inter (91) have gained more than 90 points in a single top-flight campaign only for the second time in their history, after the 97 picked up in the 2006/07 season. Glory.#InterUdinese #SerieA pic.twitter.com/AAejn25aFj
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 23, 2021
HASIL PERTANDINGAN
Inter Milan 5-1 Udinese (Ashley Young 8', Christian Eriksen 44', Lautaro Martinez 55'-pen., Ivan Perisic 64', Romelu Lukaku 72'; Roberto Pereyra 79'-pen.)
Susunan pemain Inter Milan vs Udinese
Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic (Daniele Padelli 46'); 33-Danilo D’Ambrosio, 13-Andrea Ranocchia, 95-Alessandro Bastoni; 2-Achraf Hakimi (Ivan Perisic 57'), 12-Stefano Sensi (Christian Eriksen 39'), 5-Roberto Gagliardini, 8-Matias Vecino, 15-Ashley Young; 99-Andrea Pinamonti (Alexis Sanchez 65'), 10-Lautaro Martinez (Romelu Lukaku 57').
Pelatih: Antonio Conte
Udinese (3-5-1-1): 1-Juan Musso (Manuel Gasparini 88'); 50-Kevin Bonifazi, 50-Rodrigo Becao, 3-Samir; 16-Nahuel Molina, 90-Marvin Zeegelaar (Fernando Forestieri 59'), 10-Rodrigo De Paul (Jean-Victor Makengo 68'), 11-Walace (Martin Palumbo 88'), 19-Jens Stryger-Larsen; 37-Roberto Pereyra; 7-Stefano Okaka (Fernando Llorente 58')
Pelatih: Luca Gotti