Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih anyar Arema FC, Eduardo Almeida berikan komentar perihal keikutsertaan timnya dalam turnamen pramusim.
Sebelumnya promotor Nine Sport dikabarkan akan menggelar turnamen pramusim jelang Liga 1 dan Liga 2 bergulir.
Dikabarkan ada 14 klub ternama di Tanah Air yang akan berpartisipasi, termasuk Arema FC.
Turnamen itu juga mengundang klub luar negeri salah satunya tim asal Malaysia, Sabah FC.
Baca Juga: Shin Tae-yong Panggil Dua Pemain Baru Timnas Indonesia ke UEA
Menurut rencana, turnamen Nine Sport dihelat pada pertengahan Juni di Solo dan Sleman dengan protokol kesehatan yang ketat.
Menyikapi hal itu, pelatih Arema FC Eduardo Almeida akan meninjau seberapa penting keikusertaan Singo Edan dalam turnamen
tersebut.
Menurut dia, banyak pertimbangan yang perlu dipikirkan sebelum memutuskan ikut andil di dalamnya.
Salah satunya berkaitan dengan jadwal agenda tim dengan turnamen.
Ia tidak ingin agenda tim yang telah dirancang berbenturan dengan pertandingan turnamen pramusim.
Apalagi waktu persiapan yang dimiliki untuk membangun skuad Arema FC tak lagi banyak.
"Yang pertama saya akan lihat tim ini butuh untuk bermain di turnamen itu atau tidak dan yang kedua saya akan melihat tanggalnya sesuai dengan program kami atau tidak, itu saja," kata Eduardo Almeida dikutip dari Surya Malang.
Baca Juga: Dinilai Mirip Rohit Chand, Striker Persib Bandung: Saya Lebih Tampan
Jika dirasa tidak diperlukan Arema FC, maka ia tidak segan-segan menolak ajakan turnamen Nine Sport.
"Jadi pertimbangan itu yang akan kami pikirkan ketika nantinya turnamen itu jadi digelar," jelasnya.
Hal senada dikatakan oleh Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
Sudarmaji menuturkan bahwa pihaknya hingga saat ini belum mendapat undangan resmi dari Nine Sport.
Baca Juga: Klub Liga Inggris Milik Orang Indonesia Gagal Promosi ke League One
Ia menegaskan, tercantumnya nama Arema FC dalam daftar peserta turnamen merupakan klaim sepihak.
"Sekali lagi Arema FC tegaskan bahwa Arema tidak memberikan keputusan apapun terkait wacana digelarnya pra musim oleh pihak tertentu," ucap Sudarmaji.
"Dan hanya menjadikan klaim sepihak, karena itu dalam kesempatan kali ini Arema FC patuh kepada prosedur ijin penyelenggaraan sebuah event sekaligus regulasi kepatuhan prokes."
"Selama hal itu tidak mendapatkan garansi bisa dilaksanakan, maka fokus Arema kepada gelaran kompetisi yang akan bergulir pada awal Juli nanti," tuturnya.