Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bukan Edinson Cavani, Paul Pogba yang salah dalam proses gol Villarreal sehingga Manchester United kebobolan.
Villarreal menang atas Manchester United dalam laga final Liga Europa di Stadion Gdansk, Rabu (26/5/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Anak-anak asuh Unai Emery unggul 1-0 lebih dulu berkat gol Gerard Moreno pada menit ke-29.
Man United mengubah skor menjadi imbang 1-1 melalui sepakan Edinson Cavani pada menit ke-55.
Baca Juga: Solskjaer Beri Tahu Kondisi Ruang Ganti Man United Usai De Gea Gagal Cetak Gol Penalti
Skor sama kuat terus bertahan hingga menit 120 sehingga duel dilanjutkan ke babak adu penalti.
Villarreal akhirnya keluar sebagai juara Liga Europa 2020-2021 setelah menang 11-10 atas Man United dalam fase tos-tosan.
Kiper Man United, David de Gea, menjadi sasaran makian karena menjadi satu-satunya eksekutor penalti yang gagal dalam pertandingan final Liga Europa musim ini.
Namun, Paul Pogba rupanya pantas disalahkan karena ketahuan menjadi biang keladi di balik gol Villarreal.
Proses gol Gerard Moreno diawali oleh umpan gelandang Villarreal, Dani Parejo, dari free-kick.
Parejo melepaskan umpan silang yang disambut Moreno dengan sontekan kaki kanan dari dalam kotak penalti Manchester United.
Baca Juga: Kalau Man City yang Lawan Villarreal, Skor Akan 4-0, Tak Perlu Kalah 10-11 seperti Man United
Striker Man United, Edinson Cavani, memang yang melanggar Dani Parejo sehingga Villarreal mendapatkan tendangan bebas tersebut.
Akan tetapi, penyerang legendaris Arsenal, Paul Merson, mengungkapkan bahwa sosok yang salah sesungguhnya adalah Paul Pogba.
Merson, yang sukses membawa Arsenal dua kali menjuarai Liga Inggris pada 1989 dan 1991, menjelaskan blunder yang dilakukan Pogba.
"Orang-orang akan mengatakan Cavani memberikan free-kick untuk gol Villarreal," kata Paul Merson seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
"Namun, Cavani membuat Villarreal mendapat tendangan bebas karena Pogba mencoba mengirimkan umpan yang mengenai pemain dan bola memantul ke bawah."
"Cavani mencoba dan berusaha merebut bola itu lagi."
"Berapa kali Pogba kehilangan bola dari yang seharusnya bisa menjadi operan sederhana? Terlalu sering," ucap Merson menambahkan.
Baca Juga: Rashford dan Bruno Fernandes Nangis, Kekalahan Man United Berkali Lipat Sakitnya
Paul Pogba bermain selama 116 menit saat melawan Villarreal.
Pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, mengganti Pogba dengan Daniel James.
Benar kata Paul Merson, Paul Pogba ternyata memang sering kehilangan bola dalam partai Villarreal versus Man United.
Situs WhoScored melaporkan Paul Pogba tiga kali kehilangan bola saat meladeni Villarreal.
Cuma ada dua pemain yang lebih sering kehilangan bola dibandingkan Pogba.
Mereka adalah gelandang Villarreal, Etienne Capoue, dan bek kanan Man United, Aaron Wan-Bissaka.
Capoue dan Wan-Bissaka tercatat sama-sama empat kali kehilangan bola.
Baca Juga: Takluk karena Penalti Ke-11, Man United Masih 1 Juta Km di Belakang Man City