Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper anyar AC Milan, Mike Maignan, menyebut ambisi besar dan proyek masa depan klub tersebut menjadi alasannya mau merapat pada bursa transfer musim panas 2021.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Mike Maignan pindah dari Lille ke AC Milan pada 1 Juli 2021.
Situs Transfermarkt melaporkan Maignan dibeli Milan dengan harga 13 juta euro (sekitar Rp 226 miliar).
Penjaga gawang berusia 25 tahun ini diproyeksikan untuk menggantikan tugas Gianluigi Donnarumma.
Maignan mengungkapkan alasannya memutuskan bergabung dengan AC Milan.
“AC Milan adalah salah satu klub terbesar di dunia dengan ambisi besar dan proyek masa depan. Saya senang mendapat kesempatan menunjukkan kemampuan saya untuk proyek klub,” kata Maignan.
“Musim 2020-2021 merupakan musim terbaik dalam karier saya. Pindah ke AC Milan merupakan hadiah usai memenangi titel Liga Prancis.”
“Lille memenangi liga dan menjadi pemain AC Milan adalah ganjaran untuk saya,” tutur dia lagi.
Baca Juga: Sandro Tonali Belum Nyetel, AC Milan Ingin Negosiasi dengan Brescia
Bergabung ke AC Milan memungkinkan ia bereuni dengan eks kawan dan lawan semasa di Liile, yaitu Rafael Leao dan Zlatan Ibrahimovic.
Maignan dan Leao pernah satu klub di Lille, sementara Ibrahimovic pernah menjadi salah satu penyerang yang harus Maignan hadapi kala pemain asal Swedia itu memperkuat Paris Saint-Germain.
“Rafael Leao adalah pemain berbakat alam. Saya pernah satu tim dengannya dan senang sekali bisa kembali bertemu dia,” ucap Maignan.
Baca Juga: Olivier Giroud Dikabarkan Sudah Sepakat Gabung dengan AC Milan
“Hal sama berlaku untuk Ibrahimovic. Saya mendapat pengalaman bermain melawan dia.”
Untuk kostumnya di AC Milan, Maignan memilih nomor punggung 16.
Ia tak sabar mengenakan seragam klub barunya.
Baca Juga: Sebut Gabung AC Milan Hadiah, Mike Maignan Ungkap Rahasia di Balik Tepis 10 Penalti
“Saya terinspirasi banyak kiper dan mempelajari gaya main mereka untuk mengembangkan permainan saya. Nomor 16 adalah nomor yang saya kenakan pada awal debut dan saya menyukainya.”
“Rasanya saya akan mengenakan nomor tersebut hingga akhir karier. Tak sabar rasanya merasakan bermain di hadapan para suporter,” ujar Maignan lagi.