Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Grup C Euro 2020 berisikan satu unggulan dengan tiga kuda hitam, yakni Belanda, Austria, Ukraina, dan Makedonia Utara.
Grup C Euro 2020 termasuk ke dalam grup yang diprediksi sengit dan seru.
Grup C dihuni oleh timnas Belanda, timnnas Austria, timnas Ukraina, dan timnas Makedonia Utara.
Penyelenggaraan babak penyisihan di Grup C bakal dipusatkan di Belanda dan Rumania.
Baca Juga: Kembali Tangani Juventus, Massimiliano Allegri Ingin Pulangkan Gelandang Ban Serep Barcelona
Stadion Johan Cruijff Arena dan Stadion Arena Nasional Bukares terpilih menjadi venue bagi timnas Belanda, timnas Austria, timnas Ukraina, dan timnas Makedonia Utara.
Pertandingan perdana Grup C nantinya bakal mempertemukan antara Austria dan Makedonia Utara yang dihelat di Stadion Nasional Bukares, Minggu (13/6/2021) pukul 23.00 WIB.
Austria dan Makedonia Utara bisa dikategorikan sebagai kuda hitam dalam Grup C.
Makedonia Utara harus melewati jalan berliku untuk bisa menyegel satu tempat di putaran final Euro 2020.
Baca Juga: Bisa Juarai Liga Champions, Thiago Silva Berterima Kasih pada Frank Lampard
Tim besutan Igor Angelovski memulai petualangan mereka untuk lolos ke Euro 2020 berbekal play-off dan penyisihan di UEFA Nations League 2018-2019.
Goran Pandev dkk. tergabung di Grup 4 Liga D yang berisikan Armenia, Gibraltar, dan Liechtenstein.
Mereka berhasil keluar sebagai juara dan mendapatkan tiket play-off ke Piala Eropa.
Namun, Makedonia Utara tetap melanjutkan babak kualifikasi Euro 2020 ketika tergabung di Grup G bersama Polandia, Austria, Slovenia, Israel dan Latvia.
Baca Juga: Gagal Menangkan Liga Champions, Guardiola Kena Kutukan Dukun Afrika?
Hebatnya, Makedonia Utara berhasil finis di urutan ketiga, di bawah Austria yang sama-sama berada di Grup G sewaktu kualifikasi.
UEFA menerapkan aturan baru di babak play-off tersebut yang membuat Makedonia Utara bertemu para juara grup dari UEFA Nations League 2018-2019 yang berasal dari Liga D.
Lagi-lagi babak play-off harus dijalani Goran Pandev dan kawan-kawan.
Mereka berhasil merebut tiket ke putaran final usai menjungkalkan Georgia di final.
Bagi pasukan Igor Angelovski, Euro 2020 adalah turnamen besar internasional pertama mereka.
Baca Juga: Chelsea Juara Liga Champions, Satu Pemain Dibuat Terheran-heran
Sementara itu, Austria yang dilatih oleh Franco Koda diyakini banyak memanfaatkan tenaga dari jebolan kompetisi Bundesliga.
Mulai dari Marcel Sabitzer (RB Leipzig) hingga Sasa Kalajdzic (Suttgart) bakal menjadi tumpuan dari Austria.
Satu nama tenar, David Alaba, yang bakal berseragam Real Madrid musim depan usai meninggalkan Bayern Muenchen, juga bakal menjadi motor penggerak.
Gaya bermain konservatif dan defensif dari Franco Foda menjadi kekuatan tersendiri bagi Austria untuk berkiprah banyak di turnamen Eropa tahun ini.
Baca Juga: Man City Ditekuk Chelsea, Pep Guardiola Bukan Lagi Jagoan di Final
Sementara itu, Ukraina yang diarsiteki legenda AC Milan, Andriy Shevchenko mencoba untuk tampil maksimal setelah hanya menjadi tim penggembira di Euro 2012 dan Euro 2016.
Ukraina tersingkir di babak penyisihan grup kala bermain di Euro 2012 dan Euro 2016 setelah menelan lima kekalahan dari dari enam pertandingan.
Skuad Ukraina bakal ditopang oleh kekuatan pemain muda yang berbasis di dalam negeri.
Rata-rata usia skuad terbaru hanya 25,7 tahun, dan menurut Transfermarkt mereka memiliki rataan terendah keenam dari 24 negara di Euro 2020.
Baca Juga: Laga Terakhir Aguero di Manchester City: Main Cuma 13 Menit dan Nangis
Adapun Belanda yang juga notabene berstatus tuan rumah untuk Euro 2020 bakal berupaya untuk melangkah lebih jauh.
Ketika diasuh Ronald Koeman, Belanda sempat mencapai final UEFA Nations League sebelum mereka kalah tipis oleh Portugal.
Kini, tampuk kepemimpinan bakal beralih ke Frank de Boer yang membawa pasukan kombinasi pemain muda dan senior.
Setelah dua edisi turnamen sebelumnya tidak lolos di Euro 2016 dan Piala Dunia 2018, Euro 2020 bakal menjadi ajang pembuktian bagi Belanda.
Baca Juga: VIDEO - Gol Bersejarah Kai Havertz, Ikuti Jejak Senior 24 Tahun Lalu
Namun, The Oranje tidak akan diperkuat oleh kapten mereka, Virgil van Dijk.
Virgil van Dijk memilih fokus ke pemulihan cederanya bersama Liverpool.
Tanpa Van Dijk, Belanda masih tetap dihuni bek-bek berkualitas seperti Matthijs de Ligt, Nathan Ake, Sven Botman dan Stefan de Vrij.
Berikut jadwal Grup C Euro 2020 dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:
Minggu (13/6/2021) 23.00 WIB
Senin (14/6/2021) 02.00 WIB
Kamis (17/6/2021) 23.00 WIB
Jumat (18/6/2021) 02.00 WIB
Senin (21/6/2021) 23.00 WIB