Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Berita Euro 2020 - Kenangan Buruk Piala Eropa 1996 Bukan Halangan bagi Timnas Inggris

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Minggu, 30 Mei 2021 | 19:30 WIB
Ilustrasi Grup D EURO 2020. (TARA YANUAR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, menegaskan kenangan buruk Euro 1996 perlu dibuang dan tidak menjadi halangan bagi timnya di Euro 2020.

Timnas Inggris tergabung dalam Grup D yang berisikan Republik Ceska, Kroasia, dan Skotlandia pada putaran final Euro 2020.

Dalam persiapannya, timnas Inggris arahan Gareth Southgate telah memanggil 33 pemain.

Dari 33 pemain yang masuk dalam daftar skuad sementara tersebut, Gareth Southgate bakal memangkas jumlahnya menjadi 26 pemain.

Baca Juga: Si Anak Baik Tampil Apik, Kelar Laga Langsung Digendong Rekan Setim

Inggris juga mendapat jatah sebagai tuan rumah dari 12 negara terpilih untuk gelaran Euro 2020.

Stadion Wembley bakal menjadi pusat bagi venue di Grup D dengan membuka laga antara Inggris dan Kroasia pada Minggu (13/6/2021) pukul 20.00 WIB.

Adapun partai final Euro 2020 juga bakal dihelat di Stadion Wembley pada Minggu (11/7/2021) atau Senin pukul 02.00 WIB.

Sebelumnya Inggris pernah didaulat menjadi tuan rumah pada Euro 1996.

Baca Juga: Kembali Tangani Juventus, Massimiliano Allegri Ingin Pulangkan Gelandang Ban Serep Barcelona

Euro 1996 juga menjadi mimpi buruk bagi The Three Lions yang bertindak sebagai tuan rumah.

Saat itu, skuad The Three Lions yang dihuni oleh pemain-pemain bintang seperti Paul Gascoigne, Alan Shearer, Stuart Pearce, Teddy Sheringham, hingga Southgate sendiri, kandas di tangan timnas Jerman lewat adu penalti.

TWITTER.COM/HISTORICSPORTS2
Momentum timnas Inggris takluk dari timnas Jerman pada babak semifinal Euro 1996.

Laga semifinal Euro 1996 harus dilanjutkan dengan tos-tosan setelah kedua tim mengakhiri pertandingan dengan skor sama kuat 1-1.

Southgate, yang ditunjuk sebagai penendang keenam, menjadi satu-satunya pemain yang gagal menjalankan tugas.

Baca Juga: Kekecewaan Pep Guardiola usai Man City Gagal Juara Liga Champions

Sepakannya mampu dihentikan oleh kiper Der Panzer, Andreas Koepke, dan membuat timnas Inggris takluk dengan skor 5-6 (1-1).

Berangkat dari kenangan buruk tersebut, Southgate ingin timnya sekarang dapat melangkah lebih jauh dan bisa meraih kejayaan pada musim panas tahun ini.

Pelatih berusia 50 tahun tersebut tidak ingin memori kelam Euro 1996 menghantui para pemain Inggris besutannya di ajang Euro 2020.

Dirinya ingin The Three Lions besutannya mampu menorehkan sejarah manis di Kejuaraan Eropa.

Baca Juga: Gagal Menangkan Liga Champions, Guardiola Kena Kutukan Dukun Afrika?

"Ini adalah sebuah kesempatan. Kami bisa menjadi yang pertama," kata Southgate, dikutip BolaSport.com dari Sportsmole.

"Kami tidak pernah lagi mencapai final Kejuaraan Eropa. Kami hanya pernah melaju ke satu partai semifinal."

TWITTER.COM/ROGBENNETT
Gareth Southgate tertunduk lesu usai tendangan penaltinya tak berbuah gol dan menjadi penyebab kegagalan timnas Inggris lolos ke final EURO 1996

"Para pemain kami tidak perlu khawatir tentang Euro 1996. Kebanyakan dari mereka belum lahir. Itu begitu menyedihkan."

"Kita dapat menggunakan beberapa hal kecil yang terjadi sebagai refleksi, tapi ini momen mereka, ini kesempatan mereka."

Baca Juga: Laga Terakhir Aguero di Manchester City: Main Cuma 13 Menit dan Nangis

"Bagi sebagian orang, ini awal karier mereka, sebagian lagi harus terjadi. Mereka harus mendekatinya dengan kebugaran dan kegembiraan."

"Kami memiliki peluang besar untuk membawa kebahagiaan dan kesenangan bagi orang-orang."

"Sungguh salah satu keindahan untuk terlibat dengan tim nasional dan kami sangat ingin melakukannya," ujar Southgate menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P