Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petinju kelas berat, Deontay Wilder memberikan ancaman serius jelang pertandingan melawan juara kelas berat WBC, Tyson Fury.
Deontay Wilder dijadwalkan bentrok dengan Tyson Fury dalam duel trilogi pada 24 Juli mendatang.
Pertandingan ini akan menjadi laga balas dendam Deontay Wilder dalam misi mengambil sabuk juara kelas berat yang pernah direbut Tyson Fury.
Wilder memang pernah kehilangan sabuk juara kelas berat WBC usai menelan kekalahan dari Fury pada 2019 lalu.
Baca Juga: Daya Magis Deontay Wilder Dinilai Mendekati Sosok Muhammad Ali
Fury berhasil menghabisi petinju berjuluk The Bronze Bomber tersebut lewat technical knockout (TKO) di ronde ketujuh.
Setelah kekalahan yang terjadi, terdapat rintangan yang dihadapi oleh Wilder untuk mendapatkan sabuk miliknya lagi.
Kendala tersebut adalah krisis pandemi Covid-19 yang membuat jadwal tertunda sehingga Fury memutuskan pergi.
Keputusan petinju berjuluk The Gypsy King itu lantas membuat Wilder murka, dan mengajukan gugatan kepada Fury karena dianggap melanggar kontrak pertandingan.
Baca Juga: Pacquiao vs Spence Disebut Duel Terbesar 2021, Sisihkan Fury vs Wilder III
Gugatan tersebut akhirnya dimenangkan oleh Wilder dan memutuskan Fury harus menepati janji dengan menghadapi petinju asal Amerika Serikat itu sekali lagi sebelum September tahun ini.
Dengan mendapatkan kembali pertarungan yang sempat hilang, Wilder berjanji akan memberi pertunjukkan yang berdarah-darah.
Dia mengingatkan kepada para penggemar tinju untuk tidak melihat pertandingannya jika merasa tidak kuat melihat darah.
"Jika perutmu tidak bisa mencerna apa yang akan dilihat mata Anda, jangan datang ke pertandingan saya," kata Wilder, dikutip BolaSport.com dari Boxingscene.com.
Baca Juga: Tak Cukup Sekali, Wilder Siap Jegal Lagi Ide Duel Rp 2 Triliun Fury Vs Joshua
"Karena ini akan berdarah, saya bisa kehabisan darah," ujar Wilder.
Ancaman ini merujuk dari pertandingan kedua di mana mantan pelatih Wilder sempat melemparkan handuk tanda menyerah.
Pada pertandingan kali ini, dia meminta tidak ingin dihentikan siapapun meski akan membahayakan nyawa dirinya sendiri.
"Saya beritahu kepada siapapun, jangan khawatirkan saya dan anak-anak saya," ujar Wilder.
"Karena jika terjadi sesuatu kepada saya, Anda tidak akan bisa melakukan apa-apa untuk anak-anak saya. Jika saya mati, biarkan saya mati dengan hal yang saya sukai. Titik."
"Semua orang yang tahu saya tidak akan melemparkan handuk untuk saya. Karena pertandingan tidak akan berakhir sebelum memang diputuskan selesai," ucap Wilder lagi.
Baca Juga: Reaksi Tyson Fury Usai Rencana Lawan Anthony Joshua Diganggu Deontay Wilder