Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Karena Cinta, Simon McMenemy Tak Pernah Absen Pantau Perkembangan Timnas Indonesia

By Ibnu Shiddiq NF - Sabtu, 5 Juni 2021 | 11:15 WIB
Eks pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, bersama pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo dalam sesi jumpa pers jelang melawan Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Maya, Sanur, Bali, Senin (14/10/2019). (ZING.VN)


BOLASPORT.COM - Mantan pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengaku selalu mengikuti perkembangan skuad Merah Putih pasca meninggalkan kursi kepala pelatih.

Simon McMenemy pertama kali menukangi timnas Indonesia pada 20 Desember 2018.

Selama 11 bulan bersama timnas, Simon dianggap gagal membawa timnas Indonesia berprestasi.

Di bawah kemudinya, timnas Indonesia mengalami kemosrotan perfoma yang berujung pemecatan dirinya.

Baca Juga: Di Balik Sukacita pada Timnas Indonesia, Ada Kritik Pedas dari Eks Pemain Tergendut Skuad Garuda untuk PSSI

Timnas Indonesia yang tergabung dalam Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 menuai kekalahan beruntun pada empat laga awal.

Akibatnya, peluang Indonesia ke babak selanjutnya dipastikan pupus karena berada di posisi buncit grup tanpa mencetak satu pun poin saat itu.

Penurunan performa timnas Indonesia membuat PSSI memutuskan mendepak Simon McMenemy pada 6 November 2019.

Simon dipecat empat hari setelah Mochamad Iriawan terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 dalam Kongres Luar Biasa (KLB).

Laga melawan Malaysia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia pada 19 November 2019 jadi pertandingan terakhirnya bersama Indonesia.

Sayang, pada derbi sengit tersebut perpisahan Simon semakin pahit usai Indonesia kalah dengan skor 0-2.

Meski hanya sebentar, Simon mengaku melatih timnas Indonesia merupakan salah satu pengalaman berharga dalam kariernya.

Bahkan setelah 1,5 tahun berpisah, pelatih asal Skotlandia tersebut tak pernah absen mengikuti perkembangan timnas Indonesia.

"Tentu saja, saya sangat mencintai tim ini dan akan tetap mengikuti mereka meskipun saya tidak lagi bertanggung jawab," ujarnya dikutip BolaSport.com dari thethao247.vn.

Baca Juga: Sebelum Berangkat ke Kroasia, David Maulana Banyak Belajar dari Brylian Aldama

"Bukan karena kesedihan masa lalu yang mempengaruhi perasaan saya dan para pemain, hubungan saya dengan tim masih sangat baik," imbuhnya.

Simon berdoa agar timnas Indonesia semakin lebih baik di bawah pelatih saat ini yakni Shin Tae-yong.

"Pertandingan di Kualifikasi Piala Piala Dunia berada dalam periode yang paling menegangkan dan sengit, secara pribadi saya selalu ingin tahu apa yang telah terjadi dan sedang terjadi pada tim, saya selalu ingin mereka berhasil," tuturnya.

"Karena di masa lalu, mereka juga telah sukses. Secara umum, saya tidak memiliki masalah emosional sama sekali, tetap menonton dan mendukung tim," ucapnya lagi.

Baca Juga: Habis Teleponan, Shin Tae-yong Langsung Foto Bareng Park Hang-seo

Saat ini timnas Indonesia sudah berjuang kembali dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang sempat tertunda akibat pandemi.

Timnas Indonesia arahan Shin Tae-yong baru saja melakoni pertandingan melawan Thailand pada 3 Juni 2021.

Duel kedua tim sendiri berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Al-Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Selanjutnya Indonesia akan menghadapi Vietnam pada 7 Juni di stadion yang sama.

Pada pertemuan perdana Oktober 2019 silam, Indonesia dipermalukan dengan skor 3-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P