Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Presiden PSG Tegaskan Neymar Memang Tidak Mau Pulang ke Barcelona

By Sandi Lathunusa - Senin, 7 Juni 2021 | 10:00 WIB
Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi, menegaskan bahwa Neymar memang tidak mau pulang ke Barcelona. (TWITTER.COM/GOAL_INDIA)

BOLASPORT.COM - Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi, menegaskan bahwa Neymar memang tidak mau pulang ke Barcelona.

Neymar diboyong Paris Saint-Germain dari Barcelona pada 3 Agustus 2017.

Selama berkostum PSG, Neymar telah membukukan 87 gol dan 52 assist dalam 116 pertandingan di semua kompetisi.

Akan tetapi, winger asal Brasil itu masih belum bisa mempersembahkan trofi Liga Champions untuk PSG.

Pada musim 2020-2021, PSG disingkirkan Manchester City dalam babak semifinal Liga Champions dengan agregrat 1-4.

Sementara itu, pada musim 2019-2020, Neymar cs dikalahkan Bayern Muenchen dengan skor 0-1 dalam babak final Liga Champions.

Adapun Neymar juga sempat dikabarkan akan pulang ke Barcelona.

Namun, winger berusia 29 tahun itu menepis rumor tersebut dengan memperpanjang kontraknya di PSG.

Baca Juga: Jadi Pemain Terbaik Versi PFA dan Sejajar dengan Ronaldo, De Bruyne: Gila!

Neymar setuju untuk menandatangani kontrak barunya yang akan mengikat dirinya hingga 2025.

Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, akhirnya buka mulut soal rumor Neymar ingin balik ke Barcelona.

Al-Khelaifi mengakui bahwa Barcelona memang ingin memulangkan Neymar, tetapi sang penyerang tidak mau pergi dari PSG.

"Barcelona selalu ingin mendapatkan Neymar kembali, itu bukan rahasia lagi," kata Al-Khelaifi seperti dilansir BolaSport.com dari L'Equipe.

"Memang benar bahwa adaptasi Neymar di Paris dan Prancis masih belum lengkap, tetapi telepon saja dia dan dia akan memberi tahu Anda betapa bahagia dan puasnya dia hari ini," tutur Al-Khelaifi melanjutkan.

Al-Khelaifi juga menegaskan bahwa dirinya tidak ingin para pemain sekadar menandatangani kontrak di PSG.

Al-Khelaifi ingin para pemain bangga mempertahankan kebesaran PSG.

Baca Juga: Berita EURO 2020 - Timnas Italia Ingin Usung Semangat Juara Piala Dunia 2006

"Seperti yang saya katakan saat itu, saya tidak ingin pemain membantu kami dengan menandatangani kontrak dengan PSG," ucap Al-Khelaifi.

"Saya ingin pemain yang bangga mempertahankan warna kebesaran PSG."

"Klub berada di atas pemain mana pun, siapa pun mereka."

"Kami ingin pemain yang berjuang, yang memberikan semua yang mereka miliki serta yang ingin bertahan di sini," ujar Al-Khelaifi menambahkan.

Baca Juga: Bukan Salah De Gea, Kegagalan Man United karena Pertahanannya Lebih Lembek dari Kue Muffin

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P