Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Timnas Indonesia Berubah, Kapten Vietnam: tidak Yakin Indonesia Lebih Mudah dari Malaysia dan UEA

By Metta Rahma Melati - Senin, 7 Juni 2021 | 11:50 WIB
Timnas Vietnam menjuarai Piala AFF 2018 (AFFSUZUKICUP.COM)

BOLASPORT.COM - Kapten Vietnam, Que Ngoc Hai tidak yakin menghadapi timnas Indonesia lebih mudah dari Malaysia atau Uni Emirat Arab (UEA).

Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada pertandingan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia di Stadion Al Maktoum, UEA, Senin (7/6/2021) pukul 23.45 WIB.

Que Ngoc Hai mewaspadai semangat timnas Indonesia yang tidak memiliki peluang lagi untuk melaju ke babak berikutnya.

"Grup ini sangat sulit diprediksi, kecuali Indonesia, keempat tim masih memiliki peluang untuk lanjut," kata Que Ngoc Hai, dilansir BolaSport.com dari Vn Express.

Bek tengah itu menilai bahwa timnas Indonesia berubah dibandingkan pertemuan leg pertama.

Pada leg pertama, Vietnam menang dengan skor 3-1 atas Indonesia, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, 15 Oktober 2019.

Baca Juga: Lawan Park Hang-seo, Ini Respon Shin Tae-yong soal Kertertarikan Media Korea Selatan

"Namun, Indonesia banyak berubah sejak leg pertama. Pemain muda ingin menunjukkan ke pelatih barunya," ujar Que Ngoc Hai.

"Pertandingan ini belum tentu lebih mudah bagi Vietnam, dibandingkan dua pertandingan melawan Malaysia dan UEA.

"Oleh karena itu, tim perlu bekerja keras seperti pertandingan lainnya," ujarnya.

Vietnam saat ini memimpin klasemen Grup G dengan 11 poin.

Mereka ditempel, Thailand, UEA, dan Malaysia yang masing-masing memiliki sembilan poin.

Sementara, timnas Indonesia berada di posisi juru kunci dengan satu poin.

Baca Juga: Prediksi Line-up Timnas Indonesia vs Vietnam, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman Main?

Lebih lanjut, Que Ngoc Hai menilai timnya perlu berhati-hati karena timnas Indonesia yang banyak berubah.

"Ini pasti akan jauh lebih sulit pada leg pertama," ujar Que Ngoc Hai.

"Indonesia telah banyak berubah. Mereka memiliki pelatih baru dan sekelompok pemain muda dengan semangat tinggi, penuh keinginan untuk mengekspresikan diri menuju SEA Games.

"Kami telah menyaksikan mereka bermain melawan Thailand. Semangat juang tinggi saat kami memimpin. Kami harus mempersiapkan diri dengan baik secara taktik maupun mental. Tujuan Vietnam jelas adalah tiga poin," ujarnya.

Vietnam memiliki keuntungan dengan tidak bertanding pada 3 Juni 2021.

Mereka memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan daripada tim lain.

Baca Juga: Arema FC Bantai RANS Cilegon FC, Cristian Gonzales Salah Bikin Gol

Akan tetapi menurut Que Ngoc Hai tidak akan banyak mempengaruhi hasil pertandingan.

"Ini dapat dilihat sebagai keuntungan ketika kita dapat melihat pesaing bermain terlebih dulu, di mana kita dapat melihat dan mengevaluasi mereka lebih banyak. Namun itu hanya keuntungan kecil," ujarnya.

 

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P