Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - CEO Mayweather Promotions, Leonard Ellerbe, memberi komentar atas mega duel tinju Manny Pacquiao versus Errol Spence Jr.
Pertarungan Manny Pacquiao (62-7-2) kontra Errol Spence Jr (27-0) dijadwalkan berlangsung di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, pada 21 Agustus 2021.
Meski masih berlangsung dua bulan lagi, rencana duel Pacquiao versus Spence telah sukses menyita perhatian publik.
Hal ini tak lepas dari keberanian Pacquiao menjalani laga tinju meski usianya sudah mencapai 42 tahun.
Baca Juga: UFC 263 - Israel Adesanya Terinspirasi Kamaru Usman Soal 'Lenyapkan' Lawan
Selain itu, petinju Filipina berjuluk The Pac Man itu juga dianggap sebagai superstar, sehingga setiap kali bertarung selalu menghadirkan atensi.
Di sisi lain, Spence bukanlah lawan yang bisa dengan mudah ditaklukkan Pacquiao.
Sebagai penyandang gelar WBC dan IBF di kelas welter, Spence disebut sebagai salah satu petinju terkuat di kelas welter pada saat ini.
Baca Juga: IOC Targetkan 80 Persen Atlet dan Pelatih Sudah Divaksin Saat Olimpiade Tokyo 2020 Dimulai
Oleh sebab itu, Leonard Ellerbe, memandang duel Manny Pacquiao versus Errol Spence Jr akan menjadi pertarungan besar.
"Saya dapat memberitahu Anda sekarang, itu akan menjadi duel besar, dua petinju yang sangat baik," kata Ellerbe, dikutip BolaSport.com dari Boxingnews24.
Lebih lanjut, Spence diklaim memunyai rata-rata 75 pukulan pada setiap ronde.
Baca Juga: Karier Berandalan UFC Bisa Mirip Muhammad Ali Saat Comeback
Saat diingatkan statistik milik Spence tersebut, Ellerbe merasa Pacquiao melakukan kesalahan.
Ellerbe merasa petaka akan menghampiri Pacquiao dalam perjuangannya merebut gelar WBC dan IBF dari Spence.
"Dia (Pacquiao) mengalami malam yang sulit di depannya, itu tidak akan indah," ucap Ellerbe.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - LeBron James Bakal Absen Bela Timnas Basket AS?
Errol Spence Jr saat ini sedang berlatih keras untuk bisa menghabisi Manny Pacquiao.
Mengetahui informasi tersebut, Leonard Ellerbe menduga sosok berjuluk The Truth itu sudah menyiapkan taktik mengirim Pacquiao ke masa pensiun.
"Kami tahu apa yang dibawa Spence ke perundingan dan Errol akan mencari cara untuk mengakhiri karier Manny Pacquiao," tutur Ellerbe.
Pacquiao memang berencana untuk mengakhiri kariernya sebagai petinju dalam waktu dekat.
Baca Juga: Patuhi Pedrosa Jadi Kunci Oliveira Menangi MotoGP Catalunya 2021
Disebut-sebut, mantan juara 8 divisi itu berencana untuk mencalonkan diri sebagai Presiden Filipina.
Pacquiao juga terlihat lebih aktif dalam kegiatan politiknya di negara asalnya.
Kabar terbaru Pacquiao yang merupakan Senator Filipina, saat ini sedang terlibat cekcok dengan Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, terkait isu Laut China Selatan.