Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Finlandia membuat sejarah dengan kemenangan 1-0 atas Denmark pada pertandingan Grup B Piala Eropa atau EURO 2020.
Dua tim Skandinavia, Finlandia dan Denmark, membuka perjalanan mereka pada EURO 2020 lewat laga perdana Grup B, Sabtu (12/6/2021) sore waktu setempat atau pukul 23.00 WIB.
Pertandingan ini menjadi debut timnas Finlandia pada turnamen Piala Eropa.
Dalam pertandingan di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, tersebut kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga akhir babak pertama.
Kejutan terjadi saat laga memasuki menit ke-59.
Tandukan Joel Pohjanpalo merobek gawang Denmark yang dikawal oleh Kasper Schmeichel.
Gol Pohjanpalo menjadi rekor istimewa untuk pemain Union Berlin tersebut, sekaligus untuk Finlandia.
Pasalnya, gol tersebut menjadi gol perdana Finlandia pada turnamen antar negara Eropa setelah selama ini mereka menjadi penonton.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Christian Eriksen Minta Duel Denmark vs Finlandia Tetap Lanjut
Hal lain yang juga membuat Finlandia patut berbangga adalah karena mereka mampu mempertahankan keunggulan atas Denmark hingga akhir laga.
Debut skuad Markku Kanerva berakhir manis dengan tiga poin perdana di Piala Eropa 2020.
Padahal, Denmark tampil sangat dominan sepanjang laga.
Denmark memegang 63 persen penguasaan bola, sementara Finlandia hanya 37 persen.
Selain itu, skuad tuan rumah juga melepas 22 tembakan dengan enam di antaranya tepat sasaran.
Bandingkan dengan Finlandia yang hanya punya satu tembakan sekaligus menjadi satu-satunya tembakan tepat sasaran mereka sepanjang laga.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Christian Eriksen Minta Duel Denmark vs Finlandia Tetap Lanjut
Denmark sebenarnya punya peluang menyamakan kedudukan pada menit ke-73 setelah Yussuf Poulssen dilanggar di kotak terlarang.
Apes bagi Tim Dinamit karena eksekusi penalti Pierre-Emille Hojberg bisa digagalkan kiper Finlandia, Lukas Hradecky.
Hradecky menjadi kiper ketiga sepanjang sejarah Piala Eropa yang menyetop penalti pada laga debut mereka.
Ia mengikuti jejak Przemyslaw Tyton (Polandia) pada Piala Eropa 2012 dan Trols Rasmussen (Denmark) pada 1988.
Di sisi lain, ‘tenggelamnya’ penampilan Denmark pada babak kedua sangat bisa dipahami.
Mereka kehilangan pemain andalan tim, Christian Eriksen, pada penghujung babak pertama setelah kolaps di lapangan.
Eriksen harus mendapat perawatan tim medis sebelum dibawa keluar menggunakan brankar.
Laga pun sempat tertunda usai babak pertama dan baru berlanjut pada Minggu (13/6/2021) dini hari WIB.
Finlandia bukan satu-satunya tim yang membuat rekor pada Piala Eropa 2020.
Italia juga melakukannya usai menang 3-0 atas Turki pada laga Grup A, Sabtu (12/6/2021) dini hari.
Dilansir BolaSport.com dari Opta Joe, kemenangan 3-0 Italia atas Turki merupakan margin kemenangan terbesar pada laga pembuka di ajang Piala Eropa atau EURO.
Adapun Italia juga mencatatkan sembilan kali nirbobol atau clean sheet berturut-turut, rekor nibobol terpanjang Giorgio Chiellini cs sejak mencatatkan 10 clean sheet berturut-turut pada November 1989 hingga Juni 1990.
Skuad Roberto Mancini pun mencatatkan rekor 28 pertandingan tak terkalahkan dengan rincian 23 kemenangan dan 5 hasil imbang.
Catatan cemerlang Gli Azzurri tak berhenti di situ.
Italia tidak pernah mengalami kekalahan di Stadion Olimpico pada turnamen besar seperti Piala Dunia dan EURO dengan meraih enam kemenangan dan dua hasil imbang.