Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan, mengaku sangat kehilangan atas kabar duka yang menimpa mantan rekannya, Markis Kido.
Markis Kido meninggal dunia pada Senin (14/6/2021). Kabar duka tersebut pertama kali diumumkan oleh mantan pebulu tangkis lainnya, Yuni Kartika.
Markis Kido meninggal ketika bermain bulu tangkis. Pria berusia 36 tahun tersebut diduga mengalami serangan jantung.
Kepergian Markis Kido lalu menjadi duka bagi mantan pasangan tandingnya, Hendra Setiawan.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Juara Olimpiade Markis Kido Meninggal Dunia
Sudah bermain bersama sejak di level klub, Hendra dan Kido menjelma menjadi pasangan ganda putra andalan Indonesia pada tahun 2000an.
Pada 2005 Hendra dan Kido mencatat prestasi gemilang dengan memenangkan Kejuaraan Asia, Indonesia Open, dan medali SEA Games.
Tidak berhenti di situ saja, pasangan yang pernah mencapai peringkat satu dunia tersebut terus menghadirkan prestasi bagi Merah Putih.
Mereka berhasil menyabet medali emas di Kejuaraan Dunia 2007 dan medali emas pada ajang Olimpiade Beijing setahun kemudian.
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020 - Hendra Setiawan Ditunggu Rekor Super Langka
Medali emas kembali diraih oleh Hendra/Kido pada turnamen bergengsi lainnya yaitu Asian Games 2010.
Duet Kido dan Hendra akhirnya berpisah pada 2012. Hendra memutuskan kembali ke pelatnas sementara Kido bertahan di jalur profesional.
Hendra tidak pernah melupakan perjuangan bersama Kido yang kini telah berpulang.
"Ikut berduka cita yang sangat mendalam buat salah satu partner terbaik saya dalam suka maupun duka," tulis Hendra di Instagram.
"Dia salah satu pemain yang luar biasa dan sangat bertalenta."
"Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih karena menjadi partner saya yang baik buat saya dalam waktu menang ataupun kalah."
"Terima kasih sudah berpartner mulai dari nol dan berjuang bersama selama 14 tahun. Terima kasih Kido dan selamat jalan," sambung Hendra.
Baca Juga: Seperti Marcus, Hendra Ungkap Keanehan Kasus Covid-19 dari Tim Negara Lain di All England