Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menceritakan pengalaman saat bertemu dengan legenda MotoGP asal Australia, Mick Doohan.
Pada MotoGP Italia 2021, Marc Marquez mendapatkan kesempatan untuk berbincang dengan Mick Doohan.
Doohan merupakan mantan pembalap yang lebih dulu menorehkan kesuksesan bersama tim Honda sebelum era Marquez dimulai.
Baca Juga: Rookie Terbaik Moto2 Skeptis soal Rumor Jadi Pengganti Valentino Rossi
Menjadi juara dunia 500cc pada rentang tahun 1994-1998 adalah bukti ketangguhan pria Australia itu ketika beraksi di lintasan balap.
Maksud kedatangan Doohan ke paddock Repsol Honda adalah untuk memberi semangat dan nasihat kepada Marquez pasca-mengalami cedera panjang.
Pada tahun 2021, pembalap berkebangsaan Spanyol itu memang belum mampu menampilkan performa terbaiknya dalam menunggangi motor RC213V.
Kondisi fisik yang belum sepenuhnya membaik menjadi penyebab Marquez kesulitan tampil beringas di lintasan.
Baca Juga: Rematch kontra Khabib Asli Bubar, Conor McGregor Kini Ditantang Khabib Mini
Menyelesaikan balapan ditempat ke-7 adalah pencapaian terbaik Marc Marquez sepanjang MotoGP 2021 berjalan.
Ketika ditanya isi pembicaraan dengan Mick Doohan, Marquez belum siap memberi tahu.
"Ya, kami berbicara dan itu sangat menarik," kata Marquez, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Mungkin suatu hari nanti saya akan memberitahu apa yang kami bicarakan."
"Namun, obrolan itu adalah obrolan yang baik dan senang mendengar pengalamannya," ucap dia melanjutkan.
Bisa berbincang dan mendengar ucapan Mick Doohan sangat berarti bagi Marc Marquez.
Saking senangnya bertemu dengan Doohan, Marquez sampai mengibaratkan dirinya sebagai anak sekolahan.
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020 - Panahan Incar Tiket Tambahan dari Nomor Beregu
Marc Marquez mengaku mendengar dengan seksama setiap kata-kata yang keluar dari mulut Mick Doohan.
"Itu penting bagi saya karena bermanfaat dan saya tetap menghargai semua saran yang saya dapatkan dari Mick," ujar Marquez.
"Dia juga adalah salah satu pahlawan saya yang pernah mengalami hal serupa (istirahat panjang akibat cedera)."
"Jadi saat dengannya, saya duduk seperti anak kecil di sekolah. Saya mendengarkannya dan mencoba menghafal setiap kata-katanya," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Mike Tyson Mau Tanding Lagi, Ini Lima Calon Lawan Si Leher Beton
Marc Marquez saat ini sedang bersiap untuk menjalani seri balap MotoGP Jerman 2021 di Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, 18-20 Juni mendatang.
Persiapan jelas dilakukan pembalap Spanyol itu untuk bisa mempertahankan torehan manisnya saat beraksi di Sachsenring.
Dalam lima balapan terakhir di sana, Marquez selalu meraih kemenangan.
Namun, Marquez sedang berada dalam kondisi terpuruk sejak comeback pada MotoGP 2021.
Baca Juga: Sesmenpora Terkejut Markis Kido Meninggal, Kenang Jasa Sang Juara Sebelum Berpulang