Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Eks gelandang Bayern Muenchen, Lothar Matthaus, menyebutkan kehadirang Thomas Tuchel bagus untuk Timo Werner dan Kai Havertz.
Timo Werner dan Kai Havertz didatangkan Chelsea pada musim panas 2020.
Chelsea harus merogoh kocek sebesar 53 juta euro atau sekitar Rp 914 miliar untuk membajak Werner dari RB Leipzig.
Sementara untuk merekrut Havertz dari Bayern Leverkusen, Chelsea harus membayar 80 juta euro atau sekitar Rp 1,38 miliar.
Adapun pada musim 2020-2021, kedua pemain asal Jerman itu mendapat kritik karena performa yang tak sesuai dengan ekspetasi.
Werner membukukan 12 gol dan 15 assist dalam 52 pertandingan lintas kompetisi.
Sedangkan Havertz mencatatkan 9 gol dan 9 assist dalam 45 pertandingan di semua kompetisi.
Havertz dan Werner juga sukses mempersembahkan trofi Liga Champions untuk Chelsea pada musim ini.
Baca Juga: Massimiliano Allegri Ingin Rekrut Striker Man City untuk Gantikan Cristiano Ronaldo
Lothar Matthaus juga turut mengomentari penampilan Havertz dan Werner.
Menurut Matthaus, akan selalu sulit untuk pemain jika pindah ke satu negara ke negara lain.
"Selalu sulit ketika Anda datang dari satu negara ke negara lainnya," kata Matthaus seperti dilansir BolaSport.com dari Evening Standard.
"Liga Inggris, Anda tahu liga ini lebih baik dari saya, ini adalah kompetisi khusus."
Good to be back with the ???????? team pic.twitter.com/5kr23aqVVq
— Kai Havertz (@kaihavertz29) June 7, 2021
"Anda memiliki lebih banyak tim yang bersaing memperebutkan gelar, kompetisi piala lain dan Anda tidak memiliki waktu istirahat di musim dingin," tutur Matthaus melanjutkan.
Matthaus juga mengatakan bahwa kehadiran Thomas Tuchel di kursi pelatih Chelsea membuat Havertz tampil lebih baik.
"Havertz adalah salah satu pemain paling berbakat yang kami miliki di timnas Jerman dalam 20, 30 tahun terakhir, tapi dia harus belajar karena di Leverkusen semua orang peduli padanya," ucap Matthaus.
Baca Juga: Pogba Jelaskan Perbedaan Perannya di Manchester United, Juventus, dan Timnas Prancis
"Orang-orang disekelilingnya, mantan pelatihnya, merawat seperti ayah kedua. Direktur Olahraga Leverkusen, Rudy Voller, juga peduli padanya."
"Sekarang Havertz bekerja sendirian di London. Ini merupakan hal baru baginya dan pada awalnya saya melihat masalah pada Havertz, tapi dengan pelatih baru, Thomas Tuchel, Havertz tampil lebih baik," ujar Matthaus menambahkan.
Matthaus juga yakin bahwa kehadiran Tuchel sangat bagus untuk Werner dan Havertz.
Padel session with the boys! ???????? pic.twitter.com/i7iHDlEFOf
— Timo Werner (@TimoWerner) June 9, 2021
Baca Juga: Hasil EURO 2020 - Cristiano Ronaldo Buang Peluang Gol 100 Persen, Portugal Ngamuk dalam 4 Menit
"Ketika Anda melihat Werner bermain, dia akan mencetak sejumlah gol," kata Matthaus.
"Werner mencetak 12 gol dan merupakan pencetak gol terbanyak untuk Chelsea meskipun dia tidak memainkan semua pertandingan. Werner juga tidak tampil bagus pada awal musim seperti dengan Havertz tapi Werner top scorer Chelsea."
"Kehadiran Thomas Tuchel dalam empat bulan terakhir ini, tidak hanya bagus untuk Chelsea tapi juga bagus untuk Werner dan Havertz," tutur Matthaus lagi.