Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Prancis, Paul Pogba, mengikuti gestur Cristiano Ronaldo pada konferensi pers EURO 2020 dengan menggeser botol minuman di meja.
Paul Pogba datang pada konferensi pers usai laga Grup F Piala Eropa 2020 antara Prancis melawan Jerman, Selasa (15/6/2021) waktu setempat atau Rabu pukul 02.00 dini hari WIB.
Terdapat sebuah botol bir di hadapan Pogba persis di hadapan mikrofon yang ia gunakan untuk bicara ke hadapan wartawan.
Namun, Pogba memindahkan botol bir berwarna hijau dari hadapannya.
Pemain Manchester United tersebut tidak menjelaskan alasan dia memindahkan botol bir yang merupakan salah satu sponsor Piala Eropa 2020 itu.
Hanya, tindakannya diyakini berkaitan dengan kepercayaan Pogba sebagai pemeluk agama Islam.
Penganut Islam dilarang mengonsumsi minuman beralkohol seperti bir.
Varian bir yang ada di meja Pogba terindikasi merupakan varian dengan alkohol 0 persen.
Pihak merek bir yang bersangkutan belum memberikan komentar soal gestur yang ditunjukkan Pogba serta dampaknya terhadap reputasi merek bir tersebut.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Panen Gol dan Rekor, Ronaldo Seorang Mesin
Paul Pogba sendiri bukan orang pertama yang memindahkan botol minuman sponsor dari meja konferensi pers.
Pemain Juventus, Cristiano Ronaldo, melakukan hal yang sama pada konferensi pers jelang laga kontra Hungaria, sehari sebelum konferensi pers Paul Pogba.
paul pogba hates heineken
— Vini Johny28 (@ViniJohny28) June 15, 2021
Don't give Paul Pogba Heineken pic.twitter.com/4inexnnO3J
Ronaldo memindahkan botol Coca-Cola dari meja kemudian mengangkat satu botol air mineral hingga tampak nyata di hadapan awak media.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Ronaldo Cetak 106 Gol, Legenda Man United: Tak Masuk Akal!
Seperti diketahui bahwa Ronaldo 'haram' menyentuh segala hal yang dapat merugikan kesehatan, termasuk minuman bersoda.
"Minumlah air, bukan soda," kata Ronaldo sembari menunjukkan botol air mineral di tangannya.
Tindakan sang superstar berbuntut kerugian buat pihak Coca-Cola.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Muncul dari Langit, Aksi Protes Greenpeace Warnai Laga Jerman vs Prancis
Menurut laporan Marca, sebelum konferensi pers, saham Coca-Cola di bursa Wall Street sempat menyentuh angka 56,10 dolar AS.
Setelah aksi Ronaldo, saham turun ke level terendah ke angka 55,22 dolar AS per saham.
Saham Coca-Cola anjlok 1,6 persen dengan nilai kapitalisasi pasar turun dari 242 miliar dolar AS ke 238 miliar dolar AS.
Media serupa menyebut bahwa kerugian yang dialami perusahaan asal Amerika Serikat tersebut mencapai 4 miliar dolar AS atau setara Rp57 triliun.