Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam, membeberkan kondisi terkininya pascaalami patah tulang hidung dalam laga internal, Sabtu (19/6/2021).
Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam, mengalami musibah cukup mengerikan saat ikut dalam gim internal Maung Bandung di Lapangan Ispire Arena, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (19/6/2021).
Mantan kiper Semen Padang itu bertubrukan dengan Ardi Idrus yang mengakibatkan tulang hidungnya patah.
Teja yang juga mengalami pendarahan di bagian hidung langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan.
Baca Juga: Menangi UFC Vegas 29, Zombi Korea Bidik Max Holloway Jadi Lawannya
Alhasil, Teja harus menjalani operasi untuk membetulkan tulang hidungnya yang patah.
Kini, setelah dirawat selama satu malam, Teja pun membeberkan kondisinya.
Mantan kiper timnas Indonesia itu mengaku sudah lebih baik dari hari kemarin.
"Sekarang alhamdulillah sudah merasa lebih baik. Pusing sudah enggak ada. Hanya kemarin di awal setelah benturan saja," kata Teja dikutip Bolasport.com dari laman resmi klub.
Baca Juga: Tim Liga 3 Jadi Sorotan Usai Lakukan Penandatanganan Akuisisi di Minimarket
Rencananya, pada Senin (21/6/2021), Teja akan segera melakukan operasi.
Operasi itu ditujukan untuk mengembalikan posisi hidung yang patah agar tidak mengganggu saluran pernapasan.
"Mohon doanya agar semua berjalan dengan lancar dan saya bisa segera berlatih kembali," harapnya.
Sebelumnya, dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani, menjadi orang pertama yang mengetahui patahnya tulang hidung Teja Paku Alam.
Baca Juga: PSS Sleman Agendakan 3 Laga Uji Coba Sebelum Liga 1 Mulai
Rafi menjadi orang pertama yang memeriksa kondisi wajah Teja setelah berbenturan dengan kaki Ardi Idrus.
"Saya dan tim langsung menangani cedera yang dialami Teja. Pada saat itu terjadi perdarahan dan saya raba ada patah tulang di bagian tulang hidungnya," kata Rafi pada Sabtu (19/6/2021).
"Oleh karena keadaan seperti itu saya langsung mengevakuasi Teja ke rumah sakit untuk diobservasi dan dilakukan pemeriksaan lanjutan," lanjut Rafi.