Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kemenangan pada balapan MotoGP Jerman tidak hanya berarti bagi Marc Marquez, tetapi juga bagi Honda.
Balapan MotoGP Jerman yang berlangsung di Sachsenring, Jerman, Minggu (20/6/2021), berakhir dramatis setelah Marc Marquez keluar sebagai pemenang.
Kemenangan Marc Marquez pada MotoGP Jerman sejatinya sudah diprediskikan akan terjadi.
Namun, proses yang dilalui Marquez untuk mencapai kemenangan ke-11 secara beruntun pada GP Jerman mendapat apresiasi besar.
Baca Juga: Hasil MotoGP Jerman 2021 - Tampil Dominan, Marc Marquez Menang
Kemenangan ini melepas dahaga Marquez yang sempat kehilangan jati diri sebagai pembalap jagoan setelah absen selama sembilan bulan.
Tidak hanya Marquez yang diliputi perasaan haru atas pencapaian positif pada balapan MotoGP Jerman.
Personel Honda juga demikian. Manajer Teknis HRC, Takeo Yokoyama, bahkan tidak bisa menahan air mata saat sang pembalap andalan mengunci kemenangan.
Honda memang berada sedang dalam tekanan berat setelah hasil buruk yang mereka raih sejak Marquez absen.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Hujan Bantu Marc Marquez Jaga Mentalitasnya
Berbagai kritik muncul, terutama perihal keputusan Honda mengembangkan motor yang hanya bisa dikendarai oleh Marquez.
Honda sempat merespons dengan dua hasil podium melalui adik Marquez, Alex Marquez, pada musim lalu.
Namun, catatan dua podium tentu tidak sebanding dengan sejarah besar Honda sebagai salah satu pabrikan tersukses di MotoGP.
Krisis yang dialami Honda masih berlanjut pada musim ini.
Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2021 - Marquez Tembus 10 Besar, Rossi Tertahan
Saking frustrasinya, pembalap anyar Repsol Honda, Pol Espargaro, menyarankan Honda untuk menerima status konsesi di sela-sela seri balap MotoGP Catalunya.
Status pabrikan konsesi akan membuat Honda lebih diuntungkan dalam pengembangan motor.
Selain diperbolehkan mengembangkan mesin saat kompetisi berjalan, Honda bisa melakukan tes kapan pun dan di mana pun bersama pembalap reguler mereka.
Namun, ada harga yang harus dibayar untuk sebuah status konsesi yaitu harga diri.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Rahasia Marc Marquez Ulangi Kesuksesan di Sachsenring
Honda hanya akan mendapat konsesi jika tidak meraih satu pun hasil podium dalam semusim.
Gagasan ini segera ditolak oleh Marc Marquez. Pembalap berjuluk Alien itu percaya Honda akan meraih podium sebelum musim ini berakhir.
"Saya tidak ingin memiliki konsesi, karena ini artinya sampai akhir musim kami tidak dapat merebut podium atau kemenangan," kata Marquez, dilansir dari GPone.
"Tentu saja sekarang momen yang rumit dan kami sangat menyadari hal ini, akan tetapi faktanya kami sedang berusaha keras."
Baca Juga: Moto3 Jerman 2021 - Andi Gilang Tak Puas, Merasa Tak Pantas Dapat Poin
Marquez membuktikan omongannya dengan kemenangan meyakinkan pada MotoGP Jerman, balapan yang begitu dikuasainya.
Namun begitu, bukan berarti usaha Honda berakhir di sini. Manajer Tim Alberto Puig sadar bahwa posisi Honda musim ini masih belum baik.
"Hari ini kami tidak bisa berkata bahwa kami memiliki motor yang sempurna. Marc menang tetapi bukan berarti masalah kami sudah selesai," kata Puig, dikutip dari MotoGP.com.
"Kami harus terus berusaha. Pembalap akan berusaha. Honda juga akan berusaha. Hanya ini yang bisa kami lakukan, berusaha dan pantang menyerah."
"Ini adalah kunci dari semangat berlomba, untuk terus berjuang apapun kondisinya dan percaya bahwa Anda bisa menang," tukasnya.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Valentino Rossi Ngamuk