Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

EURO 2020 - Alasan Southgate Pilih Bukayo Saka sebagai Starter ketimbang Jadon Sancho

By Raka Kisdiyatma Galih - Rabu, 23 Juni 2021 | 23:45 WIB
Pemain timnas Inggris, Jadon Sancho, merayakan gol ke gawang timnas Irlandia dalam laga uji coba, Kamis (12/11/2020) waktu setempat atau Jumat pukul 03.00 WIB. (TWITTER.COM/ENGLAND)

BOLASPORT.COM - Legenda Manchester United, Roy Keane, menyebut Gareth Southgate mempunyai alasan khusus mengapa lebih memilih Bukayo Saka sebagai starter ketimbang Jadon Sancho dalam laga Inggris vs Republik Ceska di EURO 2020.

Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, tak memasukkan nama Jadon Sancho ke dalam starting eleven The Three Lions saat bersua timnas Republik Ceska pada laga terakhir Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, Rabu (23/6/2021).

Pada laga yang berkesudahan 1-0 untuk kemenangan Inggris itu, Sancho kembali duduk di bangku cadangan.

Southgate justru lebih memilih menurunkan Bukayo Saka sebagai starter untuk menggantikan Phil Foden.

Keputusan juru taktik berusia 50 tahun ini terbilang cukup aneh karena Sancho, yang memiliki pengalaman lebih banyak ketimbang Saka, dinilai lebih pantas mengisi posisi Foden.

Baca Juga: Prakiraan Formasi Slovakia Vs Spanyol - Butuh Lolos dari Lubang Jarum, Tim Matador Tetap Andalkan Alvaro Morata

Sancho sendiri baru masuk ke lapangan pada menit ke-84 untuk menggantikan Saka, yang sekaligus menjadi penampilan perdananya di Piala Eropa 2020.

Sebelumnya, Southgate banyak menerima kritik karena mencadangkan Sancho pada dua laga awal timnas Inggris di Grup D.

Padahal, Sancho mampu tampil impresif bersama Borussia Dortmund selama musim 2020-2021.

Winger berusia 21 tahun ini berhasil mengoleksi 16 gol dan 20 assist dari 38 penampilan dengan Dortmund di seluruh kompetisi musim 2020-2021.

Sementara itu, keputusan Southgate lebih memilih Bukayo Saka sebagai starter ketimbang Jadon Sancho di laga kontra Republik Ceska mendapat dukungan dari Roy Keane.

Keane, yang pernah memperkuat Manchester United pada periode 1993-2006, menilai Saka punya attitude yang lebih baik dari Sancho saat latihan.

Hal tersebut membuat Southgate lebih memercayai wonderkid Arsenal itu.

Baca Juga: EURO 2020 - Rekor Pertemuan Jerman vs Hungaria, Kerikil Tajam bagi Der Panzer

"Kita semua mengikuti para pemain, apa yang mereka lakukan setiap minggu untuk klub mereka, tetapi Gareth memiliki tiga atau empat minggu bersama dengan para pemain," ucap Keane seperti dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.

"Gareth akan melihat sikap para pemainnya saat latihan," tutur Keane menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P