Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Masih Nyeri, Marquez Tak Yakin Rebut Gelar Juara Dunia MotoGP 2021

By Muhamad Husein - Kamis, 24 Juni 2021 | 09:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, merayakan kemenangan di seri kedelapan MotoGP Jerman 2021, Minggu (20/6/2021). (TWITTER.COM/ELDEPORTIVOLT)

BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, tidak yakin bisa duduk di posisi teratas klasemen dan merebut gelar juara dunia MotoGP 2021. 

Marc Marquez melihat posisinya masih terlalu jauh dari puncak klasemen yang saat ini dipimpin oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). 

Apalagi ditambah masalah cedera yang belum pulih total membuat Marc Marquez ragu bisa mengangkat trofi juara.

Marquez telah menandakan kebangkitan saat meraih kemenangan perdana pada seri kedelapan MotoGP Jerman. 

Baca Juga: Marquez: Rossi Belum Pensiun karena Suka Balapan, Saya Tak Berada Dalam Situasinya

Pencapaian ini menambah panjang daftar kesuksesan Marquez di kelas utama MotoGP yang meraih delapan kemenangan beruntun saat balapan di Sachsenring.

Selain itu, kemenangan ini juga upaya membayar hasil minor pasca comeback yang sempat gagal finis dari tiga balapan sebelumnya. 

Dia yang awalnya duduk di peringkat 18 klasemen, langsung melesat setelah mendapatkan podium kemenangan.

Pembalap berjuluk The Baby Alien langsung mengisi peringkat 10 dan terpaut 90 poin dari Quartararo.

Baca Juga: Update Jadwal MotoGP 2021 - Sirkuit Kejayaan Marc Marquez Bertambah

Quartarao merupakan pimpinan klasemen MotoGP 2021 yang terbilang menjadi pembalap yang konsisten.

Dia telah mengoleksi lima podium musim ini yang diantaranya terdapat tiga kemenangan.

Posisi Quartarao diikuti oleh Johann Zarco (Pramac Racing) yang duduk di peringkat kedua dengan terpaut 22 poin. 

Melihat persaingan di puncak klasemen, Marquez kemudian ragu bisa ikut bersaing memperebutkan gelar juara dunia MotoGP musim ini.

Baca Juga: Marc Marquez Menangi MotoGP Jerman 2021, Honda Seperti Roket

Dia beralasan jarak yang terlalu jauh dan rasa nyeri pada bagian lengan menjadi penyebab utama kesulitan mendapatkan poin maksimal.

"Tahun ini saya tidak peduli dengan klasemen, saya tertinggal 90 poin," kata Marquez, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.

"Saya tidak dalam posisi mengembalikan begitu banyak poin. Di Assen, saya akan lebih banyak menderita, itu semua dengan tangan kanan."

"Ketika ada tekanan saya tampil lebih baik. Di Jerman, tujuan saya podium, bukan kemenangan. Saya tidak dalam posisi memenangkan apapun saat ini," ujar Marquez.

Baca Juga: 'Marc Marquez Telah Belajar bahwa Cedera adalah Hadiah seperti Pahlawan'

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P