Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Secara mengejutkan, Bagus Kahfi terang-terangan berani membeberkan satu kelemahan yang ada dalam dirinya.
Para pencinta sepak bola nasional mungkin sudah tidak asing lagi dengan sosok Bagus Kahfi.
Saat mendengar nama Bagus Kahfi pun mungkin terbesit secercah talenta muda berbakat yang dimiliki Indonesia.
Bagaimana tidak? Bagus Kahfi sudah merasakan pengalaman menimba ilmu di luar negeri.
Kesempatan tersebut didapatkan Bagus ketika mengikuti program Garuda Select angkatan pertama dan kedua.
Tak berhenti disitu saja, penyerang berusia 19 tahun tersebut kini tengah merumput di Eropa.
Baca Juga: Diunfollow Puluhan Ribu Netizen, Eks Persija Marc Klok Beri Komentar
Di Benua Biru, Bagus Kahfi telah dipinang oleh tim kasta pertama Liga Belanda, FC Utrecht.
FC Utrecht merekrut Bagus Kahfi pada 5 Februari 2021.
Bagus dipagari kontrak dengan durasi selama satu tahun dengan opsi perpanjangan kontrak dua tahun jika tampil apik.
Baca Juga: Belum Tampil di FC Utrecht, Bagus Kahfi Kirim Kabar Baik dari Eropa
Mantan pemain Barituo Putera tersebut belum mendapatkan kesempatan tampil dengan FC Utrecht.
Terkini, Bagus Kahfi dikabarkan akan bergabung dengan Jong Utrecht seusai proses adaptasinya di FC Utrecht U-18.
Perlu diketahui, Jong Utrecht merupakan tim U-23 FC Utrecht yang mentas di divisi dua Liga Belanda, Eerste Divisie.
Baca Juga: Alasan Bagus Kahfi Ogah Gabung RANS Cilegon FC dan Persis Solo
Jelang beraksi dengan Jong Utrecht, Bagus Kahfi pun belum lama ini berbagi cerita mengenai dirinya.
Hal tersebut terangkum dalam wawancara dengan Roy Ricardo dalam channel YouTube KR TV, 23 Juni 2021.
Pada kesempatannya tersebut, salah satu pertanyakan yang diajukan Bagus Kahfi yakni tentang kelemahannnya.
Baca Juga: Terang-terangan, Klub Ini Ngebet Datangkan Marc Klok dari Persija
Secara mengagetkan, Bagus pun membocorkan rahasia kelemahan yang dimilikinya.
Ternyata kelemahan yang dipunyai Bagus Kahfi yakni ia terkadang sulit mengendalikan emosinya saat bertanding.
"Yang jadi PR saya itu adalah harus lebih bisa menahan emosi," kata Bagus Kahfi seperti dikutip oleh BolaSport.com dari YouTube KR TV.
Baca Juga: Belum Sebulan Jadi Presiden, Crazy Rich Malang Ungkap Kondisi Arema FC
"Saya kalau di lapangan selalu emosian, kadang itu yang membuat saya buyar dan tidak bisa konsentrasi atau fokus."
"Jadi, saya harus bisa menahan emosi sedikit. Saya harus bisa lebih kalem itu sih. Soalnya saya terlalu emosian kalau di lapangan," tambah Bagus.
Bahkan, kelemahan emosi Bagus Kahfi pun masih terbayang-bayang di Belanda.
Baca Juga: Kritikan Pedas Bagus Kahfi untuk Perkembangan Sepak Bola Indonesia
Bagus mengatakan di Belanda terkadang ia suka sulit mengendalikan emosi, namun lebih terhadap diri sendiri.
"Ya (di Belanda) suka emosi juga. Tetapi, bukan seperti marah-marah (ke pemain lain)," ucap Bagus Kahfi.
"Namun, kesel sama diri sendiri saja. Kadang misal kalau lagi saya tidak bisa kayak gini atau gitu. Ya kesel aja, kenapa tidak bisa. Itu malah bikin tambah buyar dan tidak fokus," tutur saudara kembar Bagus Kaffa tersebut.