Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Italia harus melewati perpanjangan waktu untuk menang 2-1 atas Austria pada ronde 16 besar EURO 2020, Minggu (27/6/2021) dini hari WIB.
Pertandingan harus dilanjutkan ke babak extra time karena kedua tim hanya sanggup bermain 0-0 pada 90 menit waktu normal.
Dalam pertandingan di Stadion Wembley, London, Inggris tersebut, Italia menurunkan tim terbaik setelah mengistirahatkan sejumlah pilar pada laga pemungkas Grup A versus Wales.
Roberto Mancini memberi kesempatan main untuk Marco Verratti yang absen pada dua laga perdana Italia di fase grup.
Namun, pada akhirnya, para pemain pengganti-lah yang menjadi bintang pada laga ini, terutama karena gol-gol baru terjadi pada babak perpanjangan waktu.
Dikutip BolaSport.com dari UEFA, Italia menguasai 52 persen kepemilikan bola, sementara Austria hanya 48 persen.
Skuad Gli Azzurri juga melepaskan 26 tembakan dengan enam yang mengarah ke gawang.
Catatan itu lebih baik ketimbang Austria.
Skuad Franco Foda menciptakan 16 peluang dengan tiga tembakan yang tepat sasaran.
Jalannya pertandingan
Italia baru mendapat peluang perdana pada menit ke-11 melalui Leonardo Spinazzola.
Memanfaatkan bola yang dibuang Xaver Schlager, Spinazzola melepas tembakan dari arah kiri kotak penalti Austria.
Namun, tendangannya masih melebar dari gawang Daniel Bachmann.
Baca Juga: Susunan Pemain Italia vs Austria - Gli Azzurri Balik ke Mode Kekuatan Penuh
Italia kembali mendapat peluang pada menit ke-17 lewat tendangan kaki kanan Nicolo Barella dari luar kotak penalti.
Bachmann masih bisa mementahkan peluang Barella itu.
Austria ganti mengancam gawang Gli Azzurri satu menit kemudian.
Baca Juga: EURO 2020 - Dinamit Denmark Meledak seperti Piala Eropa 1992
Skuad arahan Franco Foda mendapat kans membuka skor lewat tendangan voli Marko Arnautovic.
Ia pun belum beruntung. Bola masih melambung melewati mistar gawang Italia.
Belum ada gol tercipta hingga pertandingan memasuki menit-menit akhir babak pertama.
Bek Italia, Giovanni Di Lorenzo, nyaris memecah kebuntuan lewat tandukannya dari dalam kotak penalti menyambut sepak pojok.
Italia masih apes. Sundulan Di Lorenzo meleset. Babak pertama pun berakhir imbang tanpa gol.
David Alaba menghidupkan peluang Austria untuk mencuri gol pada babak kedua, tepatnya pada menit ke-52.
???????? ???????????????????????? for Alaba and Austria...
Who will open the scoring? ????#EURO2020 pic.twitter.com/Vkat2pQOtC
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 26, 2021
Akan tetapi, tendangan bebas kapten Das Team dari luar kotak penalti pun masih tak bisa menjebol gawang Gianluigi Donnarumma.
Marcel Sabitzer nyaris membuka gol untuk Austria pada menit ke-62. Lagi-lagi Austria belum beruntung.
Tendangan kaki kanannya dari luar kotak penalti melebar dari gawang Donnarumma setelah bola dibuang oleh Leonardo Bonucci.
Gol yang ditunggu-tunggu di laga ini akhirnya tercipta pada menit ke-64.
Marko Arnautovic memecah kebuntuan dan membawa Austria unggul lewat tandukannya dari sisi kanan kotak penalti Italia menyambut umpan Alaba, juga lewat sundulan.
Italia sempat melakukan 'banding' dan meminta wasit Anthony Taylor mengecek tayangan ulang lewat Video Assistant Referee (VAR).
Rekaman VAR menyatakan gol Arnautovic tidak sah karena ia offside.
Tidak ada gol yang tercipta hingga akhir babak kedua dan pertandingan harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Memasuki babak pertama perpanjangan waktu, Federico Chiesa yang masuk sebagai pemain pengganti akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-95.
???????? Federico Chiesa = Italy's super sub! ⚽️#EURO2020 https://t.co/Es2rg5hVQW pic.twitter.com/7SnmDPvj54
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 26, 2021
Pemain pengganti tersebut menjebol gawang Austria lewat tembakan kaki kiri dari sisi kanan kotak penalti Austria.
Memanfaatkan umpan Leonardo Spinazzola, Chiesa mengontrol bola lebih dulu dengan dadanya sebelum melepaskan tembakan keras yang tidak bisa dijangkau Daniel Bachmann.
Italia semakin bersemangat setelah gol Chiesa.
Pemain pengganti kembali menjadi bintang untuk gol kedua Italia pada menit ke-105.
Kali ini, Matteo Pessina yang turun menggantikan Nicolo Barella memperbesar keunggulan Italia.
Pessina menaklukkan Bachmann lewat tembakan kaki kirinya dari dalam kotak penalti Austria.
Babak pertama extra time berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Italia.
Tim pemegang satu titel Piala Eropa itu belum bisa bernapas lega. Austria memperkecil ketertinggalan pada menit ke-114.
Uniknya, Austria juga meraih gol via Sasa Kalajdzic yang berstatus pemain pengganti.
Kalajdzic yang menggantikan Marko Arnautovic menanduk bola umpan Louis Schaub dari kotak penalti Italia.
Chiesa nyaris menambah gol pada menit ke-120, tetapi Christopher Trimmel bisa membersihkan area kotak penalti dan mencegah gawang timnya bobol untuk kali ketiga.
Pada akhirnya, dua gol cukup untuk membawa Italia lolos ke babak delapan besar.
Italia 1-0 Austria (Federico Chiesa 95', Matteo Pessina 105'; Sasa Kaladzjic 114')
SUSUNAN PEMAIN
ITALIA (4-3-3): 21-Gianluigi Donnarumma; 2-Giovanni Di Lorenzo, 15-Francesco Acerbi, 19-Leonardo Bonucci, 4-Leonardo Spinazzola; 6-Marco Verratti (5-Manuel Locatelli 67'), 8-Jorginho, 18-Nicolo Barella (12-Matteo Pessina 67'); 11-Domenico Berardi (14-Federico Chiesa 84'), 17-Ciro Immobile (9-Andrea Belotti 84'), 10-Lorenzo Insigne (16-Bryan Cristante 108')
Pelatih: Roberto Mancini.
AUSTRIA (4-2-3-1): 13-Daniel Bachmann; 21-Stefan Lainer (16-Christopher Trimmel 114'), 3-Aleksandar Dragovic, 4-Martin Hinteregger, 8-David Alaba; 23-Xaver Schlager (11-Michael Gregoritsch 106'), 10-Florian Grillitsch (17-Louis Schaub 106'); 24-Konrad Laimer (6-Stefan Ilsanker 114'), 9-Marcel Sabitzer, 19-Christoph Baumgartner (18-Alessandro Schoepff 89'); 7-Marko Arnautovic (25-Sasa Kaladzjic 97')
Wasit: Anthony Taylor (Inggris)